Hebat, Lampung Masuk Provinsi Dengan Prevalensi Stunting Terendah Secara Nasional

Hebat, Lampung Masuk Provinsi Dengan Prevalensi Stunting Terendah Secara Nasional

Ilustrasi stunting.-Pixabay-

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung berkomitmen dan konsen terhadap penanganan stunting.

Hal tersebut sesuai dengan visi Provinsi Lampung Rakyat Lampung Berjaya yang tertuang dalam misi ketiga, yaitu meningkatkan SDM dan perlindungan anak. 

Sekretaris Bappeda Lampung Evie Fatmawaty dalam rilis di website lampungprov.go.id mengatakan, beberapa inovasi penurunan stunting dilakukan di Provinsi Lampung. 

Itu sesuai komitmen Pemprov Lampung yang sangat konsen terhadap penanganan stunting sesuai dengan visi Provinsi Lampung Rakyat Lampung Berjaya. 

BACA JUGA:Penyegaran Jabatan, Pemkot Metro Rolling Eselon 3 dan 4

Pada tahun 2019 angka stunting di Provinsi Lampung masih tinggi, yaitu sebesar 26,26 persen, namun di tahun 2022 Lampung bisa memperbaiki menjadi 15,2 persen.

Sehingga Provinsi Lampung masuk kedalam kategori tiga besar Provinsi di Indonesia dengan prevalensi stunting terendah secara nasional.

Dari capaian itu Provinsi Lampung memperoleh penghargaan dari pemerintah pusat melalui Wakil Presiden RI serta mendapat alokasi insentif fiskal kinerja tahun berjalan untuk kategori percepatan penurunan stunting. 

"Ini akan kami lakukan terus keterpaduan dengan pemerintah Kabupaten/Kota sampai ke desa-desa," ucapnya.

BACA JUGA:Pemkab Tanggamus Lampung Perkuat UMKM lewat Kegiatan Heling Mehayu

Diungkapkan Evie Fatmawaty, Gubernur Lampung memang miliki program pembangunan berasal dari desa.

"Bahkan kami mempunyai Warung Sehat semua anak-anak yang sakit bisa terpantau dalam Smart Village tersebut, sehingga secara langsung akan berkolaborasi satu data dalam SPBE di Provinsi Lampung," ujar Evie.

Pada kegiatan Focus Group Discussion (FGD) pendataan potensi replikasi inovasi pelayanan publik di lingkungan instansi pemerintah, yang digelar Kemenpan RB melalui virtual meeting di ruang Video Conference Lt.I Diskominfotik Provinsi Lampung, pada Jumat 17 November 2023.

Juga disampaikan Kepala Bidang Gizi Dinas Kesehatan Lampung Yulianto, di Lampung ada Dinkes Lampung Tengah saat ini sedang mengembangkan inovasi SIGER KUNING (Sistem Informasi Google Earth Pro Untuk Konvergensi Stunting). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: