Cara Budidaya Bebek Peking Sukses 40 Hari Panen

Potensi pasar untuk daging dan telur bebek Peking cukup tinggi karena dagingnya memiliki cita rasa yang gurih, empuk, dan lembut, sambil tetap mempertahankan nilai gizi yang tinggi.

BACA JUGA:BNNP Lampung Musnahkan BB 82,9 Gram Sabu dan 2 Kg Ganja

Mari kita bahas panduan mudah cara beternak bebek Peking bagi pemula 

1. Pemilihan Bibit Bebek Peking :

Pilih bibit bebek yang dalam kondisi baik dan sehat. Untuk tujuan daging, disarankan memilih bibit jantan karena tumbuh lebih cepat dan harganya lebih terjangkau.

2. Persiapan Kandang Bebek :

Sesuaikan jenis kandang dengan modal yang dimiliki. Kandang panggung cocok untuk perawatan mudah, sementara kandang non panggung memerlukan lapisan tanah dengan pasir atau kapur.

3. Pemberian Pakan Berkualitas :

Berikan pakan bergizi seperti kacang, jagung, tepung cangkang, tepung ikan, dan lainnya. Pakan berkualitas mendukung pertumbuhan cepat dan kesehatan bebek.

4. Fase Starter (1-60 Hari) :

Rawat bebek dalam kandang khusus dengan pemanas pada usia 1-14 hari. Setelah itu, bebek dapat dipindahkan ke kandang tanpa pemanas. Pastikan pakan memiliki kadar protein yang mencukupi.

BACA JUGA:Demi Stabilitas Ekonomi Kerakyatan, KPPS Tekankan Pentingnya Pemilu Damai

5. Fase Grower (60-150 Hari) :

Perhatikan pertumbuhan bebek yang akan menjadi pengganti bibit. Pilih bibit yang unggul dengan rasio satu jantan per empat betina. Kapasitas kandang sekitar enam hingga delapan ekor per m2.

6. Fase Bertelur (5-6 Bulan) :

Sumber: