Hingga Tengah Malam, 76 Jiwa Harus Dievakuasi Tim SAR Akibat Banjir di Bandar Lampung dan Lampung Selatan
Evakuasi di Perumahan Polri Hajimena.--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Merespon hujan deras yang melanda Bandar Lampung dan mengakibatkan beberapa titik digenangi air, Tim SAR Gabungan turun untuk evakuasi warga pada Sabtu 24 Februari 2024.
Sejak pukul 17.15 WIB, Basarnas Lampung menerima info dari Yunita, warga sekitar jalan Nyunyai, bahwasanya telah terjadi hujan lebat yang menyebabkan banjir di pemukiman warga dengan ketinggian sekitar 100-150 centimeter.
Menindaklanjuti informasi tersebut Kepala Kantor Basarnas (Kakansar) Lampung Deden Ridwansah mengerahkan 1 tim untuk bergerak menuju lokasi kejadian guna melakukan evakuasi.
Ia menyatakan, info berkembang dan lokasi titik banjir semakin bertambah di kota Bandar Lampung dan Lampung Selatan.
BACA JUGA:Hujan Deras di Bandar Lampung, Dua Kampus Ikut Terdampak Banjir
Basarnas Lampung lantas memusatkan evakuasi di 4 kecamatan, yaitu Kecamatan Natar, Sukabumi, Kedamaian, dan Rajabasa.
Basarnas Lampung menambah 4 tim Rescue untuk menuju ke wilayah tersebut dan melakukan evakuasi bersama tim SAR Gabungan.
"Sampai pukul 24.00 WIB tim SAR Gabungan telah berhasil mengevakuasi sebanyak 76 jiwa. Dan hasil pantauan terupdate di lokasi tersebut alhamdulilah air sudah berangsur turun," ujar Kakansar.
"Namun ada beberapa lokasi yg masih belum terjangkau oleh tim dikarenakan berada di lokasi bantaran sungai dan arusnya masih kencang. Mudah-mudahan banjir segera surut dan warga bisa beraktivitas kembali," tambah Deden.
BACA JUGA:Bacaan Sholawat Paling Sempurna Lengkap Beserta Artinya
Adapun unsur SAR Gabungan yang ikut terlibat terdiri dari TNI, POLRI, BPBD Kota Bandar Lampung, Damkarmat Kota Bandar Lampung, Damkarmat Lampung Selatan, Pol PP Bandar Lampung, Forum Rescue Relawan Lampung (FRRL), masyarakat sekitar, dan unsur SAR Gabungan lainnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: