Resep Geguduh, Camilan Tradisional Lampung Bercita Rasa Manis untuk Jadi Pilihan Kuliner Berbuka Puasa

Resep Geguduh, Camilan Tradisional Lampung Bercita Rasa Manis untuk Jadi Pilihan Kuliner Berbuka Puasa

Geguduh Camilan Tradisional Lampung bercita rasa manis bisa banget jadi pilihan kuliner buka puasa Anda//Foto Instagram @fimela resep.--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Lampung memiliki beragam kuliner khas yang menggugah selera salah satunya olahan pisang ini yang dikenal dengan Geguduh.

Geguduh merupakan camilan tradisional Lampung yang bercita rasa manis, sehingga bisa banget jadi pilihan kuliner buka puasa Anda.

Dilansir dari sejumlah sumber, Geguduh merupakan hidangan khas kota Bandar Lampung dan merupakan camilan tradisional yang terbuat dari pisang yang dihaluskan.

BACA JUGA:4 Menu Sahur untuk Lansia Agar Puasa Ramadhan Lancar dan Kuat Sampai Berbuka

Geguduh berbahan utama dari pisang kepok yang dihaluskan sesuai selera, kemudian ditambah dengan tepung terigu yang lantas diaduk hingga merata.

Selain itu, geguduh juga bisa ditambah susu, selai, dan rasa lainnya sebelum kemudian digoreng.

Untuk meningkatkan aroma geguduh, masyarakat Lampung kerap menambahkan air kapur sirih juga daun pandan untuk memberikan aroma tambahan. 

BACA JUGA:Hadapi Cuaca Ekstrem, PLN Jaga Pasokan Listrik di Pulau Terluar Lampung Tetap Aman saat Ramadhan dan Lebaran

Lalu, beragam variasi rasa lainnya dengan berbagai topping, seperti kental manis, meses, atau kismis.

Beragam modifikasi olahan pisang tersebut menjadikan geguduh memiliki daya tarik tersendiri bagi pecinta kuliner legendaris Lampung.

Geguduh disajikan sebagai teman minum teh atau kopinya saat sore atau sebagai kuliner buka puasa.

Bahkan, Geguduh juga nikmat sebagai sajian dalam acara-acara tertentu termasuk acara adat di beberapa daerah di Lampung.

BACA JUGA:Selain Gorengan, Ini 4 Cemilan Buka Puasa Ramadhan yang Punya Cita Rasa Gurih dan Enak

Camilan tradisional Lampung bercita rasa manis ini pada dasarnya merupakan jajanan pasar yang kerap dijumpai di Sentra Kuliner atau berbagai pasar tradisional di Lampung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: