Tak Kunjung Ditangani, Warga Gotong Royong Perbaiki Jembatan
gotongroyong bersama secara swadaya memperbaiki kondisi jembatan penghubung Pekon Bumi Ratu dengan Pekon Ulok Mukti, yang hingga kini tidak pernah tersentuh pembagunannya oleh Pemerintah Kabupaten setempat.--
RADARLAMPUNG.CO.ID — Masyarakat Pekon Bumi Ratu Kecamatan Ngambur, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), Jumat 3 Mei 2024 kemarin kembali menggelar gotongroyong bersama secara swadaya memperbaiki kondisi jembatan penghubung Pekon Bumi Ratu dengan Pekon Ulok Mukti, yang hingga kini tidak pernah tersentuh pembagunannya oleh Pemerintah Kabupaten setempat.
Peratin Bumi Ratu, Zaini Firdaus, mengatakan, kondisi jembatan Siring Aji di jalan poros penghubung Pekon Bumi Ratu-Ulok Mukti itu sudah mengalami rusak parah, dan membahayakan pengguna jalan yang melintas.
Sehingga, jika tidak segera diperbaiki dikhawatirkan berdampak terhadap masyarakat.
"Kalau mau menunggu perbaikan dari Pemkab Pesbar tida bisa dipastikan, karena sebelumnya sudah pernah kita mengajukan untuk perbaikan jembatan itu, tapi sampai sekarang belum ditangani oleh Pemerintah," katanya.
BACA JUGA:Terpeleset Saat Mancing di Sungai Semuong, Pengantin Baru di Suoh Lampung Barat Hanyut dan Tenggelam
Dijelaskannya, jembatan itu berada di ruas jalan Kabupaten, sehingga menjadi kewenangan Pemkab untuk memperbaiki.
Dengan tidak kujung dilakukan perbaikan oleh Pemkab itu, maka masyarakat setempat berinisiatif untuk bergotongroyong bersama guna memperbaiki lantai jembatan secara swadaya.
“Kedepan kita berharap hal ini menjadi perhatian, dan segera ditangani oleh Pemerintah. Mengingat masyarakat sangat berharap pemkab memperbaiki jembatan ini,” jelasnya.
Ditambahkan, masyarakat di Pekon Bumi Ratu dan Pekon lainnya yang ada diwilayah itu sangat berharap kepada Pemkab setempat untuk membangun ruas jalan poros penghubung dua Pekon itu.
BACA JUGA:Duo Jambret yang Menewaskan Satu Korbannya Karena Kecelakaan di Tangkap
Karena hingga kini ruas jalan dengan panjang sekitar empat kilometer itu belum pernah tersentuh pembangunan dari Pemerintah, bahkan sejak 1992 silam.
“Termasuk dua titik jembatan yang berada di jalan poros itu yakni jembatan Siring Aji dan Way Telma, juga belum pernah tersentuh pembangunan dari pemerintah,” katanya.
Padahal, lanjutnya, setiap tahun Pemerintah Pekon setempat juga kera mengajukan proposal untuk pembangunan baik jalan maupun jembatan diwilayah tersebut ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Pesbar, Sekretaris Daerah, DPRD Pesbar, bahkan langsung ke Bupati Pesbar, dengan harapan bisa memperhatikan harapan masyarakat tersebut.
BACA JUGA:Cozy dan Instagramable! Ini 5 Rekomendasi Tempat Ngopi di Bandar Lampung Berkonsep Modern Klasik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: