Pj Gubernur Lampung Puji Aksi Santun Mahasiswa Teknokrat Sampaikan Aspirasi

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pj Gubernur Lampung Samsudin menerima aksi damai Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) di ruang kerjanya, Selasa, 24 September 2024.

Presiden BEM Universitas Teknokrat Indonesia Turwan Aldi Putra menjelaskan, tujuannya bersama 24 rekan lainnya adalah untuk menyuarakan beberapa aspirasi, salah satunya kemajuan mutu pendidikan di Provinsi Lampung.

"Selama ini mahasiswa hanya mendemo dengan turun di jalan, kami mendemo langsung dengan menyampaikan aspirasi masyarakat Lampung, salah satunya memberikan dorongan membangun kembali Kota Baru pada tahun 2023 lalu dan saat ini sudah terlihat wujudnya. Kami beraudiensi untuk mengungkapkan rasa kepedulian kami kepada Gubernur dalam melanjutkan Kota Baru," katanya.

Selain itu, BEM Universitas Teknokrat Indonesia juga menyatakan sangat mendukung pembangunan Kota Baru untuk membangun segala bidang, hingga memberantas tindakan korupsi.

BACA JUGA:Polsek Wonosobo Polres Tanggamus Tangkap Tersangka Curas saat Berada di Rumah Mertua

"Kami mendorong kemajuan mutu pendidikan di Provinsi Lampung, serta memberikan perhatian terhadap Perguruan Tinggi Swasta yang telah melambungkan nama Lampung, baik nasional ataupun internasional, tidak lupa kami meminta pemerintah meningkatkan nilai IPM. Kemudian memperbaiki Citra Goodhoverment dengan memberantas korupsi yang ada," ungkapnya. 

Selian hal tersebut, ia juga menyerahkan bantuan mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia atas pencanangan pembangunan Kota Baru melalui dibangunnya masjid Al Hijrah dan memberikan bantuan masjid tersebut senilai Rp 150 juta.

Menanggapi hal tersebut, Pj Gubernur Lampung Samsudin mengapresiasi serta memuji aksi para mahasiswa yang berani menyuarakan suaranya dengan tatacara yang terpuji.

"Saya menerima baik aksi adik-adik semua, baru pertama mahasiswa demonya ala kekinian kalau di jalan saya minta staf saya temui, kalau begini saya langsung temui," ujar Samsudin.

BACA JUGA:Jaga Netralitas, Biarkan Masyarakat Memilih Sesuai Hati Nurani!

Dirinya juga berterimakasih atas aspirasi yang dikemukakan para mahasiswa tersebut, dan dirinya berjanji akan membawa hal tersebut sesuai dengan apa yang disampaikan Presiden.

"Terimakasih atas yang sudah disampaikan tuntutan dan lain, terkait pendidikan sudah sepakat bahwa pesan presiden kepada Gubernur yang perioritas di antaranya peningkatan SDM tentunya dengan meningkatkan mutu pendidikan, maka saya sangat mendukung dan mengkoordinasikan dengan Universitas supaya melakukan hal yang sama dengan Teknokrat, salah satunya tidak melalui tes yang terstandar, pasti Teknokrat punya standarnya," ujarnya.

Di sisi lain dirinya juga tepat mengingatkan semua dosen untuk terus meningkatkan kapasitas mengajar dengan teknologi yang semakin lama semakin maju.

"Kita tidak boleh mengensampingkan teknologi, walaupun menggunakan AI kita harus membacanya. Dosen harus di-upgrade sekali tentang kemampuan atau keahliannya. Yang jelas negeri dan swasta kini bersaing dalam pembelajaran yang berkonsekuen, pemerintah tidak memihak salah satunya tetapi memegang keduanya," tandasnya.

Sumber: