Buntut Perubahan Kabinet, Sekda Bandar Lampung Sebut Kemungkinan Bakal Terbentuk Dinas Baru

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung hingga kini masih menunggu arahan pusat terkait banyaknya perubahan, terkhusus pada Kabinet Merah Pitih yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto.

Ya, sebagaimana diketahui, Presiden Prabowo memberikan perubahan besar lantaran menambahkan 14 Mentri baru yang dipecah dari beberapa Kementerian.

Di antaranya, seperti Kemendikbud Ristek yang melebur menjadi tiga Kementerian, yakni Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset-Teknologi, dan Perguruan Tinggi (Kemendikbud-Ristek Dikti), yang kini menjadi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, serta Kementerian Kebudayaan.

Menanggapi hal itu, Pemkot Bandar Lampung melalui Sekda Iwan Gunawan menyebut pihaknya hingga kini masih menunggu arahan dari pusat bagaimana realisasi ke bawahnya.

BACA JUGA:Panduan Pinjaman Bisa Cair KUR Bank BRI

"Kami masih terus menunggu itu, tapi biasanya kami dapat arahan dari Provinsi juga," katanya, Jumat, 25 Oktober 2024.

Menurutnya, jika arahan tersebut sudah sampai pada setiap Provinsi maka dengan sendirinya semua teknis terkait perubahan tersebut akan dilakukan.

"Kami masih dalam tahap penyesuaian dari pusat ke provinsi, nanti provinsi akan mengoordinasikan ke Kota," ujarnya.

Jika melihat dari banyaknya Kementrian yang ditambah, maka tidak menutup kemungkinan kabupaten atau kota termasuk Bandar Lampung akan menyesuaikannya dengan menambah dinas.

BACA JUGA:Respon Positif Konsumen Atas Pelayanan BRI Lubuklinggau

"Yang jelas kami akan menyesuaikan, kemungkinan dinas akan bertambah," ungkapnya.

Meski begitu, Iwan belum mengetahui berapa banyak Dinas yang akan ditambah sejalan dengan Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto ini.

"Tapi, kita belum ada kepastian berapa banyak dinas baru yang akan dibentuk," tambahnya.

Terakhir, dirinya menandaskan bahwa apapun arahan yang diberikan pihaknya bakal mengikuti instruksi pusat dalam pembentukan dinas-dinas baru yang dibutuhkan.

Sumber: