Polres Metro Kawal Setiap Pleno di Kecamatan
Kepolisian Resor (Polres) Metro mengawal keamanan dan kelancaran Rapat Pleno Rekapitulasi hasil pemungutan Suara di seluruh Kecamatan di Bumi Sai Wawai--
METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Kepolisian Resor (Polres) Metro mengawal keamanan dan kelancaran Rapat Pleno Rekapitulasi hasil pemungutan Suara di seluruh Kecamatan di Bumi Sai Wawai.
Hal tersebut sebagai upaya untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif usai pemungutan suara pemilihan umum kepala daerah 2024 Kota Metro.
Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho mengatakan, pihaknya turut bergerak untuk berpatroli dan monitoring Rapat Pleno Rekapitulasi sebagai langkah antisipasi.
"Pelaksanaan Pesta Demokrasi di Kota Metro cukup aman dan kondusif. Pelaksanaan rapat pleno akan kami amankan secara maksimal sebagai upaya Polri menyukseskan Pilkada 2024," ujarnya.
BACA JUGA:Buntut Kasus Dugaan Money Politik Pilkada Tulang Bawang, Seratusan Warga Ngeluruk Kantor Bawaslu
Polres Metro mengerahkan personil gabungan Polres dan Polsek jajaran bersama dengan personil TNI, Panwascam dan PPK guna mengamankan proses rekapitulasi tersebut.
Kapolres juga berharap kerja sama dan sinergitas dari semua pihak terus berlanjut sampai selesainya semua tahapan Pilkada 2024.
"Dengan pengamanan yang solid dan partisipasi aktif masyarakat, tentu kita harapkan Pilkada Serentak 2024 di Kota Metro dapat berjalan lancar, aman, dan sukses," katanya.
Kapolres menuturkan, patroli dan pengamanan di PPK kecamatan juga dilaksanakan oleh Polwan yang dilakukan secara humanis untuk menjaga kondusifitas Pilkada 2024.
BACA JUGA:Diduga Hendak Curi Sepeda Listrik, Pria 19 Tahun di Way Kanan Bonyok Diamuk Massa
"Kami juga menekankan untuk menjaga kondusifitas pasca pemungutan suara Pilkada serentak 2024 dilakukan secara humanis," ungkapnya.
Ia menambahkan, dirinya juga meminta masyarakat Kota Metro untuk tetap menjaga kondusifitas Kamtibmas setelah pemungutan suara Pilkada serentak 2024.
"Kami berharap, seluruh masyarakat Kota Metro tetap menjaga kondusifitas. Jangan sampai perbedaan pilihan memicu konflik," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: