Lampung Tembus 17 Juta Pengunjung Wisata Selama 2024

Lampung Tembus 17 Juta Pengunjung Wisata Selama 2024

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung Bobby Irawan.--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Dinas Pariwisata mencatat pengunjung wisata sukses menembus target.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung Bobby Irawan mengatakan, sektor pariwisata di Lampung menunjukkan peningkatan yang signifikan, terutama dalam hal pengeluaran wisatawan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pengeluaran per orang wisatawan yang berkunjung ke Lampung tercatat sekitar Rp 1,7 juta.

Angka itu dihitung dengan total 17,4 juta pengunjung yang datang ke Lampung pada tahun 2024, dengan rata-rata lama tinggal wisatawan mencapai 2,5 hari.

BACA JUGA:Peringatan HUT ke-15 LPPL Rapemda Pringsewu FM, Pj Bupati Ajak Kerja Sama dan Manfaatkan Digitalisasi

Dengan spending of money yang meningkat, sektor pariwisata menjadi motor penggerak ekonomi daerah.

Tidak hanya sektor akomodasi dan transportasi yang dominan, namun juga berbagai sektor lain yang turut merasakan dampaknya.

Ia mengungkapkan, pihaknya menargetkan total pengunjung sebanyak 7,4 juta pengunjung wisata di Provinsi Lampung.

Namun, sejak Januari hingga Oktober 2024, Lampung sudah mencatatkan lebih dari 14,7 juta wisatawan yang berkunjung.

BACA JUGA:Mendadak Kamar Hunian Rutan Kotabumi Dirazia, Ini yang Didapat

Dirinya menyampaikan, salah satu program yang digagas oleh Dinas Pariwisata Lampung untuk menarik lebih banyak wisatawan adalah "Lampung Bumi Event", yang mengadakan berbagai acara besar sepanjang tahun, mulai dari liburan sekolah, lebaran, hingga Nataru.

Event besar akan terus pihaknya dorong agar jumlah pengunjung terus meningkat.

Bobby menyebut, Lampung memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Menurutnya, peningkatan spending of money ini menunjukkan bahwa pariwisata Lampung semakin diminati dan mampu memberikan kontribusi besar bagi perekonomian daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: