Gandeng Dinas Pendidikan dan Disdukcapil, Polres Tulang Bawang Periksa Berkas 124 Casis Rekrutmen Polri

RADARLAMPUNG.CO.ID - Polres Tulang Bawang mulai melakukan pemeriksaan administrasi (rikmin) terhadap para calon siswa (casis) yang telah mendaftarkan diri untuk menjadi anggota Polri.

Dalam memeriksa berkas casis Polri ini, Polres Tulang Bawang menggandeng Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) setempat. 

Kapolres Tulang Bawang, AKBP Yuliansyah mengatakan, sebanyak 124 casis mengikuti kegiatan rikmin rekrutmen Polri Tahun 2025 di Aula Wira Satya Mapolres setempat.

124 casis tersebut terdiri dari 105 Bintara PTU (96 pria dan 9 wanita), 1 Bintara Polair (pria), 15 Bintara Brimob (pria), 1 Bakomsus Nakes (wanita), dan 2 Tamtama Polri (pria).

BACA JUGA:Bupati Lampung Barat Pastikan Belum Ada Rencana Relokasi Warga di Kawasan TNBBS

Perwira dengan melati dua dipundaknya itu menjelaskan, rekrutmen Polri Tahun 2025 tetap menggunakan prinsip bersih, transparan, akuntabel, dan humanis (BETAH).

"Jadi kami imbau dan diingatkan kepada seluruh casis dan para orang tua, jangan mudah percaya apabila ada oknum yang menjanjikan kelulusan dengan memberikan imbalan sejumlah uang," tegas Kapolres, Selasa 11 Maret 2025.

Orang nomor satu di lingkungan Polres Tulang Bawang itu menyampaikan kepada para peserta untuk yakin pada kemampuan diri sendiri. 

"Jika sudah berlatih dan belajar dengan sungguh-sungguh, serta diiringi dengan doa, mudah-mudahan akan berhasil sesuai dengan harapan dan keinginan yang dicita-citakan," ungkapnya. 

BACA JUGA:Resep Siomay Bumbu Kacang, Cocok Sebagai Makanan Ringan Berbuka Puasa Sebelum Menyantap Hidangan Utama

Pemeriksaan administrasi para casis ini dijadwalkan akan berlangsung selama 3 hari: 10 - 12 Maret 2025 di Aula Wira Satya Mapolres Tulang Bawang.

Beberapa pemeriksaan administrasi yang diperiksa meliputi ijazah Sekolah Dasar (SD), ijazah Sekolah Menengah Pertama (SMP), ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA) dan ijazah Strata 1 (S1), lalu Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan Akte Kelahiran. 

Sumber: