Disperkim Tegaskan Penyerahan Fasum-Fasos Harus dalam Kondisi Baik

Kepala Disperkim Kota Bandar Lampung Yusnadi Ferianto.-Foto Melida Rohlita-
RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung melalui Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim) menyebut 40 perumahan telah menyerahkan fasilitas umum (Fasos) dan fasilitas sosial (Fasos) kepada Pemerintah setempat.
Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim) Bandar Lampung Yusnadi Ferianto mengungkapkan, banyak perumahan yang ada di Kota Tapis Berseri ini.
Namun, sejauh ini baru 40 perumahan saja yang baru menyerahkan Fasum-Fasos kepada Pemerintah.
"Dari data yang kita miliki, perumahan di kota ini banyak, tetapi yang baru menyerahkan fasum dan fasos itu sekitar 30 hingga 40 perumahan," katanya, Minggu, 15 Maret 2025.
BACA JUGA:Dosen Teknokrat Kuliah Doktoral di Irlandia, Fokus Penelitian Linguistik Terapan
Menurutnya, Fasum-Fasos sendiri dapat diserahkan para pengembang perumahan ketika Perumahan yang dibangunnya sudah 100% jadi dan terjual penuh.
"Jadi kalau kita hitung dalam satu tahun itu hanya dua hingga empat perumahan yang menyerahkan Fasum-Fasosnya," terangnya.
Selain Fasum-Fasos yang harus diserahkan, para pengembangan juga diminta untuk lebih memperhatikan bagaimana saluran drainase dapat berfungsi dengan baik dan tidak menyebabkan bencana dikemudian hari.
"Jadi memang tidak boleh lagi asal bangun. Kami akan memonitor mulai dari pembangunan hingga serah terima. Fasum dan fasos yang diserahkan harus dalam kondisi baik," jelasnya.
BACA JUGA:Tiket Mudik Lebaran 2025 KA Kuala Stabas Mulai Dijual, War Sekarang!
Begitu juga dengan kondisi Fasum-Fasos yang akan diserahkan, para pengembang harus memastikan hal ini dalam kondisi baik dan tidak terlantar atau tidak terurus.
"Kemudian yang diserahkan juga harus sesuai dengan aturan yakni 35 hingga 38 persen untuk fasum dan fasosnya," ungkapnya.
"Fasum dan fasos yang diserahkan juga harus dalam kondisi baik agar tidak menjadi beban bagi pemerintah," pungkas Yusnadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: