Libur Lebaran 2025, Polresta Bandarlampung Tingkatkan Pengamanan di Objek Wisata

Libur Lebaran 2025, Polresta Bandarlampung Tingkatkan Pengamanan di Objek Wisata

Memanfaatkan momen libur Lebaran 2025, ribuan wisatawan diperkirakan akan mengunjungi berbagai objek wisata di Bandarlampung--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Memanfaatkan momen libur Lebaran 2025, ribuan wisatawan diperkirakan akan mengunjungi berbagai objek wisata di Bandarlampung.

Untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama liburan, Polresta Bandarlampung memperketat pengamanan di sejumlah destinasi wisata yang diprediksi akan ramai dikunjungi.

Kasi Humas Polresta Bandarlampung, AKP Agustina Nilawati, menjelaskan bahwa pihaknya telah memetakan potensi kerawanan di setiap objek wisata dan menyiapkan langkah-langkah antisipasi guna menjaga keamanan dan ketertiban. 

Selain itu, personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat Krakatau 2025 telah disiagakan untuk menjaga kawasan wisata dan pengunjung.

BACA JUGA:Antisipasi Kemacetan Puncak Arus Balik Lebaran 5-7 April 2025, Delay Sistem dan Buffer Zone Akan Disiapkan

"Terkait libur panjang, ada sejumlah objek wisata yang menjadi fokus pengamanan karena diperkirakan akan dipadati masyarakat. Personel juga kita terjunkan di sejumlah ruas jalan menuju lokasi wisata," kata AKP Agustina.

Selain pengaturan arus lalu lintas untuk menghindari kemacetan, Polresta Bandarlampung juga aktif memberikan imbauan kepada masyarakat, baik wisatawan maupun pengelola objek wisata, untuk tetap menjaga ketertiban dan keamanan selama berlibur.

"Pengamanan ini adalah langkah preventif untuk memastikan wisatawan merasa nyaman dan aman. Kami memperkirakan lonjakan kunjungan akan terjadi selama masa libur Lebaran," jelasnya.

AKP Agustina juga menekankan bahwa pengamanan ini melibatkan berbagai instansi terkait, guna menciptakan sinergi dalam menjaga kondusivitas di kawasan wisata.

BACA JUGA:6 Bocah Tenggelam di Sungai, 2 Meninggal Dunia, 4 Selamat

"Upaya ini dilakukan secara lintas sektor. Selain itu, kami juga mengimbau pengelola wisata untuk menekankan kepada pengunjung agar mematuhi peraturan yang berlaku di lokasi wisata," tambahnya.

Pihak kepolisian juga gencar melakukan sosialisasi kepada wisatawan dan pengelola wisata terkait aspek keselamatan. 

Petugas memberikan imbauan mengenai larangan memasuki zona berbahaya, pentingnya mematuhi aturan wisata, serta menjaga kebersihan lingkungan.

"Kami mengimbau pengunjung untuk selalu berhati-hati dan menjaga keamanan diri sendiri. Di tempat yang ramai, ada potensi tindak kriminal yang dapat merugikan semua pihak," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: