HK Catat 2,9 Juta Kendaraan Melintas saat Lebaran 2025, Akui Sempat Terkendala Cuaca dan Kepadatan di JTTS

RADARLAMPUNG.CO.ID - PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) mencatatkan peningkatan signifikan volume kendaraan pada Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.

Pada momentum tersebut pihaknya mendata total sebayak 2.923.754 kendaraan melintasi seluruh ruas JTTS dalam periode H-10 hingga H+10 Lebaran.

"Angka itu merupakan akumulasi dari ruas operasional yang terpantau sejak 21 Maret hingga 10 April 2025, serta ruas fungsional yang beroperasi mulai 24 Maret hingga 10 April 2025," kata Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro, Minggu, 13 April 2025.

Menurutnya, total tersebut merupakan akumulasi dari 2.746.461 kendaraan yang melintasi ruas-ruas tol operasional dengan peningkatan sebesar 62,05 persen dibandingkan Volume Lalu Lintas (VLL) normal dan meningkat 9,10 persen dibandingkan periode mudik Lebaran tahun 2024.

BACA JUGA:Ambil Saldo DANA Kaget Rp 120 Ribu Langsung Transfer, Klaim Sebelum Link Rezeki Sore Hangus

Dirinya juga menerangkan, puncak arus mudik terjadi pada 28 Maret 2025 dengan 140.362 kendaraan (naik 47,4% dari kondisi normal).

Sementara puncak arus balik tercatat pada 6 April 2025 dengan 180.722 kendaraan (naik 90,06% dari kondisi normal) di ruas Tol di Lampung adalah tertinggi se-Sumatera.

"Tol Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung menjadi ruas dengan trafik tertinggi mencapai 436.787 kendaraan karena posisinya sebagai koridor vital penghubung Lampung-Palembang saat mudik," paparnya.

"Sedangkan peningkatan persentase tertinggi dibandingkan VLL normal terjadi di Tol Sigli–Banda Aceh yang mencapai 238,48% berkat penambahan ruas fungsional Seksi Padang Tiji–Seulimeum yang memperkuat alternatif jalur di wilayah Aceh," tambahnya.

BACA JUGA:Tersangka Alami Gangguan Jiwa, Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Perdagangan Pipa Gading Gajah

Diakui pihaknya, pada mudik lebaran 2025 ini tantangan berupa kepadatan di beberapa gerbang tol dan gangguan cuaca pada beberapa ruas.

Meski begitu, HK menyebut situasi ini dapat diatasi melalui penambahan gardu tol, pengoperasian 1.400 unit mobile reader, penyediaan 24.200 kartu uang elektronik di titik top-up, serta penanganan cepat dan efektif di lapangan yang meminimalisir dampak terhadap kelancaran arus kendaraan.

"Kami juga berterima kasih kepada seluruh pengguna jalan yang telah memilih JTTS sebagai jalur alternatif perjalanan," ucapnya.

"Evaluasi tahun ini akan menjadi bekal penting untuk terus meningkatkan pelayanan di masa mendatang dengan komitmen menghadirkan jalan tol yang aman, nyaman, dan handal bagi seluruh pengguna,” tandasnya.

Sumber: