Evaluasi Angkutan Lebaran 1446 H, Dishub Lampung Klaim Berjalan Aman dan Lancar

Evaluasi Angkutan Lebaran 1446 H, Dishub Lampung Klaim Berjalan Aman dan Lancar

Kepala Dishub Lampung, Bambang Sumbogo.---Foto: Prima Imansyah Permana/ Radarlampung.co.id.---

RADARLAMPUNG.CO.ID - Angkutan lebaran 1446 H/2025 berlangsung dari H-7 24 Maret 2025 hingga H+7 8 April 2025.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung telah melakukan evaluasi terkait pelaksanaan angkutan lebaran 1446 H/2025.

Dari hasil evaluasi, Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung memastikan secara umum penyelenggaraan angkutan lebaran di Lampung untuk arus mudik dan balik berlangsung aman, lancar, tertib dan terkendali.

Kepala Dishub Lampung Bambang Sumbogo mengatakan, kelancaran arus mudik dan balik ini berkaitan adanya sinergi dan kolaborasi para pemangku kepentingan penyelenggara angkutan lebaran 2025.

BACA JUGA:BPBD Catat 19 Kejadian Bencana di Mesuji Sepanjang Januari-Maret 2025, Imbau Warga Tetap Waspada

Baik itu sari Polda Lampung, Dishub, ASDP, KSOP, HAKA/HAKAASTON, BPTD, BPJN, Angkasa Pura, PT KAI, Basarnas, BMKG, Jasa Raharja, Organisasi, Gapasdap, dan unsur pendukung lainnya.

"Alhamdulillah semua aman dan lancar karena semua kita persiapkan jauh-jauh hari dan tentu nya keberhasilan ini karena adanya sinergi dan kolaborasi dengan instansi yang lain," ujar Bambang Sumbogo.

Kata Bambang Sumbogo, kelancaran arus balik penyeberangan Bakauheni-Merak tahun 2025 berkat penerapan beberapa strategi.

Mulai dari, optimalisasi trip kapal melalui Penerapan Pola TBB (Tiba, Bongkar, Berangkat), optimasi waktu Pelayanan yang terintegrasi dengan sistem pengendalian lalu lintas jalan di buffer zone (delaying dystem, screening ticket, dan layanan penjualan tiket) sesuai dengan kebutuhan (situation needed).

BACA JUGA:Modal Mobil Pikap, Komplotan Maling Ternak di Tulang Bawang Ini Curi 3 Sapi di Perkebunan Sawit

Disampaikan Bambang Sumbogo, strategi pemanfaatan dermaga terminal khusus yang ada di sekitar Pelabuhan Bakauheni seperti PT Bakau Bandar Jaya (BBJ), PT WIKA Beton, PT. Sumber Makmur Abadi, dan PT SEAPI sangat efektif untuk optimalisasi pelayanan. 

"Demikian juga penyamaan tarif dan layanan reguler/eksekutif yang diterapkan pada masa angkutan lebaran sangat efektif untuk memecah konsentrasi antrian panjang dan kesemrawutan lalu lintas yang selama ini terjadi di area pelabuhan," ucapnya.

Lanjut Bambang Sumbogo, program mudik gratis menggunakan bus dan kereta api menjadi alternatif dan solutif mengembalikan fungsi angkutan masal yang secara kapasitas dan unsur safety lebih bagus dibandingkan sepeda motor/kendaraan pribadi untuk angkutan mudik lebaran.

"Pembatasan operasional kendaraan barang selama periode angkutan lebaran tahun 2025 cukup efektif untuk mengurangi kepadatan dan kelancaran arus balik/mudik lalu lintas di jalan raya/jalan tol," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: