KONI Metro Targetkan Pertahankan Juara Runner Up pada Porprov Mendatang

METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota METRO menargetkan minimal mempertahankan peringkat runner up pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Lampung tahun 2026 mendatang.

Ketua KONI Kota Metro, Ampian Bustami, mengatakan, Koni Metro targetkan minimal dapat mempertahankan juara runner up yang diraih pada Porprov sebelumnya.

“Minimal, Metro tetap berada di peringkat dua. Itu target realistis yang ingin kita pertahankan. Tapi tentu saja, harapannya bisa lebih baik,” ujarnya usai audiensi bersama Wali Kota Metro, Bambang Iman Santoso, Rabu, 2 Juli 2025.

Dikatakannya, sejumlah cabang olahraga diunggulkan, dan trlah dalam tahap awal persiapan seperti karate, tinju, panahan, judo, taekwondo, renang, dan atletik.

BACA JUGA:Imigrasi Kotabumi Paparkan Capaian Kinerja Semester I 2025, Penerimaan PNBP Melonjak Tajam

“Kita akan memaksimalkan cabor yang sudah punya catatan emas di Porprov sebelumnya. Tapi bukan hanya bertahan, kita juga pacu yang belum mendapat emas, supaya nanti bisa mencetak sejarah baru. Jadi ini bukan hanya soal hasil, tapi juga soal mentalitas juara,” katanya.

Ia menjelaskan, audensi bersama Wali Kota Metro merupakan momen yang cukup penting untuk menyampaikan kesiapan atlet dan cabang olahraga (cabor) unggulan, serta pembinaan prestasi olahraga dengan, dan keterbatasan anggaran hibah olahraga.

Namun, tantangan pembiayaan tersebut malah menyulut api semangat untuk berkolaborasi dengan lintas sektor.

“Ketergantungan kita kepada pemerintah daerah memang besar. Tetapi bukan berarti kita diam saja. Kita akan gandeng pengusaha-pengusaha besar di Metro untuk berkontribusi,” jelasnya.

BACA JUGA:Dukung UMKM, Kapolres Pringsewu Gagas Program #SeruputMadu

Ia menyebut, Pemerintah Kota Metro tetap berkomitmen untuk mendorong kemajuan olahraga prestasi meskipun terbatasnya anggaran.

“Pak wali menyampaikan, para atlet memang harus dipersiapkan sejak sekarang. Kita juga diminta untuk menyusun rencana anggaran dengan matang agar setiap rupiah dapat berdampak pada hasil,” pungkasnya.

Sumber: