Rumah Baca Yussuf Baradatu Terima 1.000 Buku Bantuan dari Perpusnas RI

RADARLAMPUNG.CO.ID - Semangat tanpa henti dalam menggiatkan literasi di wilayah Baradatu, Way Kanan, membuahkan hasil manis.

Rumah Baca Yussuf yang selama ini konsisten membangun budaya membaca bagi anak-anak dan remaja akhirnya mendapatkan dukungan dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia berupa bantuan 1.000 eksemplar buku berkualitas.

Dengan penambahan koleksi terbaru ini, total buku yang dimiliki Rumah Baca Yussuf kini mencapai 2.129 judul.

Koleksi tersebut terdiri dari beragam genre, mulai dari fiksi, nonfiksi, referensi pelajar, buku keagamaan, lingkungan hidup, hingga materi pengembangan karakter.

BACA JUGA:KPR Subsidi Didominasi FLPP, BRI Perkuat Komitmen Tingkatkan Akses Hunian Terjangkau dalam Program 3Juta Rumah

Harapannya, ketersediaan bacaan beragam ini mampu menarik minat baca sekaligus memperluas wawasan generasi muda di sekitar Baradatu.

Sebagai bentuk optimalisasi pemanfaatan koleksi, Rumah Baca Yussuf secara aktif mengajak sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan di sekitar untuk berkunjung dan mengikuti berbagai kegiatan literasi.

Undangan resmi telah disampaikan ke sejumlah sekolah terdekat, yakni TK dan SD Bunaya Baradatu; TK Dharma Wanita Bhakti Negara; UPT SDN 1 Bhakti Negara; dan UPT SDN 2 Setia Negara.

Pemilihan sekolah-sekolah ini didasarkan pada jarak yang relatif dekat, yakni 1-2 kilometer dari lokasi Rumah Baca, sehingga memudahkan kolaborasi dan pelaksanaan kegiatan secara rutin.

BACA JUGA:Dua Pengurus KONI Lampung Tengah Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah 2022

“Kegiatan yang kami tawarkan meliputi membaca bersama, diskusi buku, serta aktivitas edukatif lain yang dirancang khusus untuk menumbuhkan kecintaan membaca sejak usia dini,” ungkap Esa Kurniasih, pengelola Rumah Baca Yussuf.

Esa juga menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan Perpusnas yang telah memberikan bantuan buku tersebut.

“Bantuan ini menjadi semangat baru bagi kami untuk terus menggerakkan literasi di tengah masyarakat,” tuturnya.

Lebih lanjut, Esa menambahkan bahwa meski saat ini undangan difokuskan ke sekolah-sekolah terdekat, Rumah Baca Yussuf tetap membuka pintu bagi sekolah dari wilayah yang lebih jauh untuk menjalin sinergi.

Sumber: