Calon Penumpang Wajib Tahu, Ini Perbedaan Fungsi Dermaga Eksekutif I dan II yang Segera Beroperasi

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pembangunan dermaga eksekutif II penyeberangan Bakauheni-Marak dan sebaliknya hampir rampung.

General Manager (GM) PT ASDP Cabang Bakauheni Capt. Rudi Sunarko mengatakan, proses pengerjaan dermaga eksekutif II telah dikerjakan.

Saat ini pengerjaan tinggal tahap finishing ringan. Sebab, berdasarkan target yang telah ditetapkan, dermaga eksekutif II akan beroperasi sebelum tahun baru.

Selain itu, kata Capt. Rudi Sunarko persiapan lain yang dilakukan adalah ploting terkait kapal-kapal yang akan beroperasi di dermaga eksekutif II.

BACA JUGA:Viral Video Mahasiswa Universitas Lampung Histeris, Lulus Setelah 14 Semester

"Kalau ploting kapal itu domain dari BPTD. Jadi terkait kapal apa saja yang akan beroperasi di sana, mereka yang akan mengatur," ujarnya kepada Radarlampung.co.id.

Dirinya pun mengklaim fasilitas dari dermaga eksekutif II telah siap meski teknis pelaksanaannya masih diatur lebih lanjut.

"Kalau untuk fasilitas sudah ok, tapi untuk teknis pelaksanaannya masih diatur lebih lanjut," ungkapnya.

Untuk nilai investasi dari dermaga eksekutif II di pelabuhan Bakauheni dan Merak ini sekitar Rp 27 miliar.

BACA JUGA:Usulkan Bantuan Benih Kedelai untuk 500 Ha Lahan di Pesawaran

"Kalau dermaga II ini dia cuma akses jalan penumpang (access bridge,red) saja. Jadi terpusat di dermaga eksekutif yang sudah ada sekarang untuk area tunggunya," ujarnya.

Diketahui dari informasi yang didapat spesifikasi fasilitas baru access bridge di Pelabuhan Merak memiliki panjang 441,2 meter dan tinggi 8,788 meter. 

Sedangkan access bridge di Bakauheni memiliki panjang 70,5 meter dan tinggi 9.596 meter dengan lebar ruang pejalan kaki masing-masing selebar 4 meter. 

Seluruh konstruksi menggunakan baja kokoh dan dipastikan aman bagi pengguna jasa.(*)

Sumber: