radarlampung.co.id- Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Waykanan menggandeng TP PKK setempat menggelar Pusat Informasi Dan Konseling Remaja (PIKR). Acara tersebut dilangsungkan di MAN 1 Kecamatan Baradatu Jumat (20/9). \"Kelompok usia remaja rentan terhadap 3 permasalahan. Yakni Pernikahan Usia Dini, Sex Pranikah dan penyalahgunaan Narkotika, Fsikotropika dan Zat Aditif lainnya,\" kata Ketua TP PKK Waykanan Hj.Dessy Afriyanti Adipati. Untuk merespon masalah remaja itu, lanjutnya, BKKBN mengembangkan Program GenRe. Program tersebut menyiapkan kehidupan berkeluarga bagi remaja melalui pemahaman tentang Pendewasaan Usia Perkawinan, tidak melakukan seks bebas hingga stop penyalahgunaan Napza. \"Sekarang di Kabupaten Waykanan sudah terbentuk sebanyak 34 kelompok PIK Remaja Yang tersebar disekolah-sekolah Tingkat SLTP maupun SLTA,. Saya berharap PIK R ini dapat menjadi media bagi anak remaja kita untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, keterampilan dan sikap untuk menjadi generasi remaja yang berkualitas,” katanya. (sah/wdi)
Kategori :