Tinjau Lokasi Pembangunan Kawasan Industri Pertahanan, Selanjutnya Tunggu HasiL FS

radarlampung.co.id – Tim Balitbang Kementerian Pertahanan meninjau lokasi di Batubalai yang rencananya akan dijadikan kawasan industri pertahanan, Jumat (15/2). Dalam kunjungan tersebut, tim mendapat gambaran lokasi. Asisten Bidang Ekobang Sekretariat Pemkab Tanggamus FB. Karjiyono menjelaskan batas lahan milik Pertamina, lahan milik warga dan kawasan Register 27 serta 28 yang berada di lokasi pembangunan. Tim juga mendapat gambaran mengenai kedalaman laut maupun letak palung di periran Teluk Semaka. Namun usai tinjauan, tim yang dipimpin Kepala Balitbang Kemhan Dr. Ir. Anne Kusmayanti belum mau memberikan penjelasan rinci. Begitu juga saat ditanya mengenai peluang kemungkinan industri pertahanan dibangun di Tanggamus. \"Itu belum ketahuan. Kan, baru feasibility study (FS),\" kata Ane, lantas memasuki mobil. FB. Karjiyono juga belum banyak memberikan penjelasan. Menurut dia, tim Balitbang Kemenhan baru melakukan FS. Hasilnya yang nanti menentukan layak atau tidaknya industri pertahanan dibangun di Tanggamus. \"Kita juga belum tahu berapa lama FS dilakukan. Harapan kami Pemkab Tanggamus, tentu industri pertahanan jadi dibangun,\" sebut Karjiyono. Dilanjutkan, lahan industri pertahanan tidak sama dengan kawasan industri maritim (KIM). \"Tidak sama. Lahan industri pertahanan ini di luar dari 800 hektare milik Pertamina yang akan dijadikan KIM,” urainya. Lokasi industri pertahanan ini, terus Karjiyono, melalui pembebasan lahan milik warga dan sebagian wilayah register. ”Tapi belum tahu, Register 27 atau 28,\" kata dia. (ral/ehl/ais)