Radarlampung.co.id - Upaya Pemkab Lambar dalam hal ini Dinas Penanaman Modal PTSP dan Tenaga Kerja untuk menarik investor agar mau menanamkan modalnya di kabupaten Beguai Jejama Sai Betik ini berhasil. Itu terlihat dari jumlah investasi yang ditanamkan oleh investor di daerah ini yang mencapai Rp11,197 miliar lebih. “Per September, jumlah investasi di Lambar sebesar Rp11,197 miliar lebih. Angka tersebut meningkat dratis dibanding pada tahun 2017, dan kemungkinan akan bertambah hingga akhir tahun 2018,” ujar Kabid Penanaman Modal M.Agus Setiawan, S.E, M.M mendampingi Kepala Dinas Penanaman Modal PTSP dan Tenaga Kerja Drs. Ahmad Hikami, kemarin. Dijelaskannya, angka inveastasi sebesar Rp11,197 miliar itu bersumber dari 17 investor yang menanamkan modalnya di Kabupaten Lambar, mulai dari jenis bidang usaha SPBU, tower hingga minimarket. Dipaparkannya, ke-17 investor yang menanamkan modalnya di Kabupaten Lambar itu, rinciannya PT. Sumber Alam Global dengan bidang usaha SPBU di Kecamatan Waytenong, Perusahaan Perorangan Saung Organik dengan bidang usaha minimarket di Kecamatan Airhitam, CV Sai Liwa dengan bidang usaha minimarket di Kecamatan Balikbukit, PT. Delta Mitra Sentosa dengan bidang usaha minimarket di Kecamatan Sumberjaya, CV Manunggal Jaya Barokah dengan bidang usaha minimarket di Kecamatan Bandarnegeri Suoh, dan PT. Persada Sokka Tama bidang usaha tower di Kecamatan Lumbokseminung. Kemudian, PT. Persada Sokka Tama 1 bidang usaha tower di Kecamatan Balikbukit, CV sai Liwa bidang usaha minimarket di Kecamatan Bandarnegeri Suoh, PT. Era Bangun Towerindo dengan bidang usaha tower di Kecamatan Suoh, PT. Tower Bersama (Telkomsel) bidang usaha tower di Kecamatan Waytenong, PT. Era Bangun Towerindo bidang usaha tower di Kecamatan Bandarnegeri Suoh, PT. Centratama Menara Indonesia bidang usaha tower di Kecamatan Balikbukit, PT. Era Bangun Towerindo di Kecamatan Sekincau, serta PT. Bumi Asri Lambar bidang usaha SPBU di Kecamatan Bandarnegeri Suoh. Selanjutnya, kata dia, PT. Trans Indonesia Mobile Lampung dengan usaha minimarket di Pemangku Mekarsari Kecamatan Lumbokseminung, PT. Trans Indonesia Mobile Lampung dengan jenis usaha minimarket di Pemangku Penangkalan Pekon Tuguratu Kecamatan Suoh serta Pemangku Hayheni Pekon Gunungratu Kecamatan Bandarnegeri Suoh. Dari sejumlah bidang usaha tersebut, penyerapan tenaga kerjanya mencapai 141 orang. “Kita berharap kedepan minat investor untuk menanamkan modalnya ke wilayah Lambar ini semakin meningkat,” ungkap Agus. (lus/ang)
Mantap! Investasi di Lambar Capai Rp11,197 Miliar Lebih
Selasa 02-10-2018,10:00 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :