RADARLAMPUNG.CO.ID - Di tengah kondisi pandemi Covid-19, berbagai sektor bisnis harus bisa berinovasi agar tetap bertahan, dan memberikan warna baru dalam promosi atau penjualannya, termasuk pada bisnis kuliner. Terlebih saat tidak diizinkan untuk makan di tempat, bagaimana usaha kuliner harus tetap berjalan meskipun tak menerima makan di tempat. Seperti yang dilakukan rumah makan Sambal Alu Lampung. Marketing officer Sambal Alu Lampung Hanum mengatakan, sejak pandemi yang terjadi di Indonesia, Sambal Alu berinovasi agar pelanggan setia tetap dapat merasakan Sambal Alu meski tak bisa makan di tempat. Sehingga, saat itu, pihaknya terfikirkan untuk menjual produk secara drivethru. \"Meski kita juga sudah promosi, dan menerima pesanan melalui aplikasi ojek online, kita juga menerapkan sistem drivethru. Jadi pelanggan tak perlu turun dari mobil, cukup membeli di gerai di depan outlet yang ada pegawai kami, dan menunya biasanya menu best seller drivethru, nasi liwet ayam bakar,\" katanya, Selasa (3/8). Di samping itu, jelasnya, inovasi lainnya yang dilakukan managemen Sambal Alu, seperti membuat sambal kemasan yang dikemas dalam sebuah botol, dan terdapat berbagai varian rasa, sambal original, sambal baby cumi, sambal teri, sambal ikan asin, dan sambal kecombrang. Pelanggan pun tetap bisa menikmati sambal Alu di rumah masing-masing. Menurutnya, bisnis kuliner harus bisa berinovasi yang kreatif agar pembeli tidak bosan dengan menu yang ditawarkan, dan bisa bertahan di kondisi saat ini. \"Walaupun tidak meningkat tajam seperti saat bisa makan di tempat, setidaknya ini bisa memberikan pemasukan tambahan bagi Sambal Alu. Tentunya, kami akan aktif memberikan promo menarik bagi para pelanggan kami, dan aktif mempromosikan Sambal Alu ke masyarakat,\" pungkasnya. (rur/sur)
Kategori :