Nekat Ngutil di Toko Kosmetik, Tiga Wanita Terciduk CCTV

RADARLAMPUNG.CO.ID - Lima orang yang diduga kawanan pencuri, berhasil membobol sebuah toko di Toko Alat Kosmetik dan Perabot Rumah Tangga di Jalan Pramuka, Kecamatan Rajabasa, Bandarlampung pada Kamis (18/2) sore. Salah satu karyawan bernama Afit setiowati (21), ia menyadari tindakan pencurian tersebut pada Jumat (18/3) pagi hari. \"Pas tadi pagi kita lagi beres-beres gitu. Nah, terus ada salah satu karyawan lapor ke saya, ini kok cuma adanya kotaknya saja, otomatis saya panik kan. Nah, pas saya tanya, ini kapan ilangnya, soalnya kan tadi pagi gak ada yang beli,\" kata Afit saat ditemui dilokasi, Jumat (18/3). Lebih lanjut Afit menjelaskan, setelah merasa ada yang ganjal dengan temuan tersebut, ia pun langsung berinisiatif untuk mengecek video rekaman CCTV. \"Terus pas saya cek cctv, ternyata itu kejadian nya kemarin sore, baru ketahuan tadi pagi. Pas dicek ulang, disitu ada yang mengganjal. Jadi janggal nya itu mereka itu berlima ternyata, ada cowok 2, terus ibu-ibu nya 3. Yang 2 pake jilbab satunya nggak,\" jelasnya. Menurutnya, dalam rekaman video CCTV terlihat bahwa para pelaku seolah sudah mempersiapkan aksi pencurian tersebut. \"Pertama barang diambil dimasukin tas pink. Terus, ada ibu-ibu pake tooth bag, yang satu ini dia dari luar nggak bawa tas. Ternyata dia itu ambil tasnya di dalem. Saya liatin pertama itu kan ibu itu ngambil seterikaan, karena yang paling gede. Terus terllihat dia ngambil keranjang belanjaan, jadi dimasukkan ke tas semua jadi otomatis kita kaget kan kok bisa banyak banget,\" sambung Afit. Saat disinggung, apakah peran kedua pria yang dissebut diawal. Menurutnya, kedua pria itu terlihat dalam video seolah yang bertugas berjaga memantau situasi di dalam toko. \"Kalo 2 cowo ini bagian yang mantau, ngamati situasi gitu. terus dua cowo itu sambil nanya-nanya terus sama karyawan. Nah, yang beraksi itu ibu-ibunya,\" ujar Afit. Sementara itu, untuk barang-barang yang berhasil dicuri yakni belasan hingga puluhan alat kosmetik. \"Semua yang diambil itu alat kosmetik, sabun cuci muka tapi jumlahnya banyak belasan sampe puluhan, terus seterikaan ada 1 yang diambil. Kalau ditotalin kisaran Rp. 2juta lebih,\" ungkapnya. Afit menambahkan, kejadian tersebut sudah ia laporkan kepada bosnya. \"Ya, sudah lapor bos sih, kalau untuk lapor ke pihak kepolisian itu nanti bos bagaimananya,\" pungkasya. (Gar/ang)