Waspada! SPBU Gunung Ratu \"Dijaga\" Kelompok Gajah Jambul

Rabu 08-12-2021,18:55 WIB
Editor : Alam Islam

RADARLAMPUNG.CO.ID - Konflik gajah dan manusia di Kecamatan Suoh serta Bandarnegeri Suoh (BNS) tak kunjung selesai. Masyarakat terus khawatir dengan kehadiran hewan berbelalai tersebut. Terlebih ada dua kelompok yang kerap mendekat. Yakni kelompok gajah Bunga dan Jambul dengan jumlah 17 ekor. Kelompok Bunga yang berjumlah 14 ekor saat ini terpantau berada di wilayah Pekon Bandingagung, Kecamatan Suoh dan memasuki areal perkebunan serta sempat merusak empat rumah. Sementara rombongan kelompok Jambul yang berjumlah tiga ekor, berada di wilayah Pekon Gunungratu, Kecamatan BNS. Beberapa kali mendekati pemukiman penduduk. Bahkan sempat muncul dengan jarak hanya 20 meter dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Gunung Ratu. Saat malam, tiga ekor gajah tetap tidak menjauh. Berada di belakang SPBU. Kemudian kerap terlihat di belakang pos Taman Nasional Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS). Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setkab Lampung Barat Wasisno Sembiring bersama pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sempat turun langsung menemui petugas dan masyarakat. Memantau langsung konflik yang terjadi di Pekon Gunungratu. Menurut Wasisno, ia langsung berkoordinasi dengan TNBBS dan Dinas Kehutanan (Dishut) Lampung serta pihak lainnya, untuk segera mencarikan solusi agar konflik tidak berkepanjangan. \"Hasil koordinasi, tiga ekor gajah yang kerap meneror warga Pekon Gunungratu dalam beberapa hari terakhir tersebut, itu tertinggal dari kelompoknya. Dimungkinkan sedang mencari keberadaan kelompoknya,\" kata Wasisno. Karena itu, terus Wasisno, upaya yang akan dilakukan adalah menggiring tiga ekor gajah tersebut untuk bertemu dengan kelompok lainnya yang saat ini terpantau berada di wilayah Pekon Banding Agung. Ia juga meninjau langsung pelatihan satgas pekon yang dilakukan WCS dan TNBBS. Diharapkan satgas bisa mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti timbulnya korban dan mencegah kawanan gajah masuk ke pemukiman. Sementara anggota DPRD Lambar Sugeng Hari Kinaryo Adi mengatakan, sudah 10 hari tiga ekor gajah berada di belakang SPBU dan pos TNBBS. \"Sudah ada lima kali, gajah Jambul dekat dengan SPBU. Tiba-tiba muncul dan sempat akan menarik salah seorang pengendara yang melintas. Alhamdulillah, bisa menyelamatkan diri,\" kata Sugeng yang aktif melakukan blokade dan menggiring gajah bersama masyarakat. (nop/ais)

Tags :
Kategori :

Terkait