radarlampung.co.id - Ketua Dewan Kesenian Bandarlampung (DKBL) Eva Dwiana Herman HN mengukuhkan kepengurusan Siger Jazz Community (SJC), Rabu (18/9) malam. Pengukuhan tersebut dikemas dalam gelaran Pre Event Siger Jazz Festival di halaman Pusat Oleh-oleh Damarian Lampung.
”Mudah-mudahan dengan adanya komunitas ini, Jazz di Lampung bisa semakin dikenal. Semoga komunitas ini tidak hanya untuk kalangan atas, tapi kalangan bawah juga sehingga bisa menyentuh semua kalangan,” kata Bunda Eva -sapaannya -kepada Radarlampung.co.id, Rabu (18/9).
Dia juga mengaku akan memberikan dukungan penuh terhadap event yang akan dilaksanakan SJC ke depannya. Termasuk untuk ikut menghadirkan para bintang Jazz nasional.
”Karena selama ini kan musik Jazz terkenal hanya di kota besar saja. Harapan kita, jazz Lampung bisa dikenal juga sampai nasional,” ujarnya.
Selain menggelar pengukuhan, acara yang menggandeng Indonesia Marketing Association (IMA) chapter Bandarlampung tersebut juga diselingi dengan kampanye gerakan Cinta Robusta. Mengusung slogan Kopi Kita Rabusta Aja, kampanye ini ditujukan untuk mendorong produksi Kopi Robusta Lampung.
Terkait hal ini, Eva juga berharap visi IMA untuk mempromosikan Kopi Robusta bisa tercapai dengan baik. Bahkan dirinya mengaku siap untuk ikut langsung dalam mempromosikan kopi khas Lampung ke tingkat nasional.
”Nanti juga (Indonesia) akan kedatangan tamu dari Kedutaan Besar Meksiko di Jakarta. Nah, kita akan bantu promosikan kopi robusta juga di sana dengan membawa sampelnya langsung. Jadi mereka bisa cicip langsung kopi asli dari Lampung,” tambahnya.
Dirinya berharap Gerakan Cinta Robusta dari IMA Lampung tersebut bisa ikut mempersatukan para pedagang kopi Lampung ke depannya. Serta membantu petani dalam memasarkan produksi kopi mereka sampai ke tingkat internasional.
”Karena kalau saya dengar sendiri, petani kopi sekarang masih banyak yang kebingungan untuk memasarkan kopinya. Nah mudah-mudahan dengan adanya IMA, para petani kopi ini bisa terbantu,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Siger Jazz Community Yus Amri Agus mengatakan, komunitas tersebut terbentuk atas inisiatif dari para pecinta Jazz di Lampung. ”Karena kita butuh komunitas dengan genre musik Jazz, maka dibentuklah Siger Jazz Community ini,” katanya.
Pre Event yang digelar dalam rangka pengukuhan tersebut juga merupakan bagian dari rangakain event Siger Jazz Festival 1.
Puncak pergelarannya akan berlangsung di bulan November 2019, mendatang. ”Karena misi kita ingin membawa musik Jazz Lampung ke tingkat yang lebih tinggi lagi,” katanya.
Dalam rangka itu, SJC juga berencana untuk menggelar acara musik jazz setiap bulan. ”Akan ada acara musik jazz yang diselenggarakan setiap bulannya dan insyallah, kami juga ingin agar itu bisa menjadi agenda nasional di setiap tahunnya,” tambahnya.
Ia melanjutkan, dengan begitu diharapkan musik Jazz di Bandarlampung bisa lebih maju dan berkiprah di skala yang lebih besar.
”Sudah banyak komunitas Jazz di Indonesia, dan Siger Jazz Communitas juga akan turut andil. Sehingga akan banyak anak muda Lampung yang tertarik untuk masuk ke dalam komunitas ini kedepannya,” pungkasnya. (ega/kyd)