RADARLAMPUNG.CO.ID - Segmen mikro masih menjadi pemeran utama dalam pertumbuhan kredit PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Hal itu dikatakan Direktur utama BRI Sunarso dalam press conference laporan kinerja keuangan triwulan 4 tahun 2021 secara virtual, Kamis (3/2). Sunarso menjelaskan, segmen mikro tumbuh sekitar 12,98 persen yoy. Disusul dengan segmen konsumer sebesar 3,97 persen yoy, segmen UKM tumbuh 3,55 persen serta segmen korporasi tumbuh 2,37 persen. \"Kinerja ini pun sudah sesuai dengan aspirasi BRI yang memang fokus ke segmen UMKM,\" katanya, Kamis (3/2). Dikatakannya, kualitas kredit BRI yang baik ini tentu diikuti kondisi restrukturisasi kredit BRI yang terus menurun. Tercatat, hingga akhir Desember 2021 lalu, restrukturisasi BRI sebesar Rp156,93 triliun, atau jauh lebih rendah dibandingkan dengan total akumulasi restrukturisasi yang mencapai Rp 245,22 triliun. \"Ada yang lunas, ada yang lancar dan kembali bayar, tapi ada juga yang jatuh dan tidak bisa diselamatkan,\" imbuhnya. Tak hanya itu, kinerja kredit dan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) merupakan salah satu penopang utama pertumbuhan laba PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Hal itu dapat dilihat dari laba bersih tahun 2021 yang didapat BRI sebesar Rp 32,22 triliun atau tumbuh positif sebesar 75,53 persen dibandingkan 2020. Sementara, penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) hingga akhir Desember 2021, BRI mencatat tumbuh 7,14 persen yoy dengan dana murah (CASA) yang meningkat sebesar 11,18 persen yoy. Menurutnya, kinerja yang solid dari BRI juga mampu menjadi pendorong kinerja BRI Group secara keseluruhan. Hingga akhir Kuartal IV 2021, aset BRI konsolidasian tercatat sebesar Rp1.678,10 triliun atau tumbuh 4,23 persen yoy. (rur/yud)
Segmen Mikro Berperan dalam Pertumbuhan Kredit di BRI
Kamis 03-02-2022,15:36 WIB
Editor : Yuda Pranata
Kategori :