radarlampung.co.id - Seorang karyawan minimarket di jl. Raden Imba Kusuma, Sumur Putri, Tanjungkarang Barat menjadi korban perampokan, Rabu (5/5). Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 06.15 wib tersebut juga sempat terekam kamera pengintai.
Dalam rekaman cctv, terlihat korban yang bernama Febi Setiani (22), saat itu sedang duduk di atas motor miliknya yang terparkir tepat di depan minimarket.
Saat itu, Febi sedang menunggu rekannya yang lain sambil memainkan ponsel. Tidak lama berselang, dua orang tidak dikenal datang menghampiri korban dengan menggunakan sepeda motor.
Satu pelaku tersebut kemudian turun dan sempat mengacungkan senjata tajam kepada korban. Korban yang takut dilukai oleh pelaku kemudian terpaksa merelakan 1 unit handphone Oppo A15 miliknya.
Hendro (25), rekan kerja korban membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, saat itu korban menunggu Hendro di luar lantaran minimarket masih dalam keadaan terkunci.
“Dia (korban, red) kebetulan datang dulu, jadi sambil nunggu saya datang dia duduk di atas motornya sambil main handphone,” katanya.
Dia mengatakan, korban memang sempat menaruh curiga. Lantaran sebelum kejadian, kedua pelaku terlihat bolak-balik di area sekitar minimarket yang terletak di perumahan CitraLand tersebut.
Hendro mengatakan, kedua pelaku mengendarai motor Honda Verzha tanpa plat kendaraan. “Korban langsung mundur waktu pelaku mengancam dia dengan pisau,“ kata dia.
Pelaku yang telah mendapatkan ponsel korban kemudian langsung kabur. Hendro yang baru datang ke lokasi kejadian juga sempat membantu korban dan meneriki maling.
“Sempat kita teriaki maling, tapi saya nggak berani ngejar karena pelaku bawa pisau. Untung hanya handphone, motornya tidak ikut dirampas,” tambah dia.
Terkait hal ini, Kasat Reskrim Polresta Bandarlampung, Kompol Resky Maulana mengatakan pihaknya telah melakukan olah tkp di lokasi kejadian. Pihaknya juga telah mengamankan barang bukti berupa rekaman cctv.
“Kita sudah mengamankan rekaman cctv yang merekam kejadian, dari situ kita juga akan berusaha untuk mengidentifikasi pelaku penodongan tersebut,” kata dia.
Di samping itu, dirinya juga kembali mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap semua bentuk tindak kejahatan. Khususnya, menjelang Idul Fitri.
“Kami berharap masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan masing-masing. Khususnya pada menjelang ramadhan ini,” tandasnya. (Ega/yud)