RADARLAMPUNG.CO.ID - Alhamdulillah, setelah selesai melaksanakan wukuf di Arofah. Para jamaah haji dari Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) telah berada di Mina pukul 24.30 Waktu Arab Saudi (WAS).
Pendamping haji daerah Kabupaten Lamtim, Ahmad Faozi menjelaskan, keberangkatan 196 jamaah Lampung Timur dimulai dari Arofah.
Itu setelah pada siangnya, mereka melaksanakan rukun haji yakni wukuf di Arofah yang ditandai dengan Khutbah Wukuf dengan khotib Kiyai Rahmadi Slamet.
Dilanjutkan, jamaah Lampung Timur berangkat ke Mudzalifah setelah Sholat Magrib dengan jamak takdim berjama'ah.
BACA JUGA:5 Destinasi Wisata di Lampung Timur, Nomor 4 Masih Alami dan Sejuk
Setibanya di Mudzalifah para jamaah langsung mencari batu yang akan dipergunakan untuk melempar Jumrah di Mina.
Sambil menunggu tengah malam Kegiatan jemaah selama di Mudzalifah antara lain, berdzikir, membaca Al Qur'an dan sholat sunah. "Mudzalifah termasuk tempat yang Mustajab untuk berdo'a,"jelas Ahmad Faozi.
Lebih lanjut dijelaskan, pukul 23.58 WAS Jama'ah Haji Lampung Timur berangkat ke Mina dengan menggunakan bus.
Sesampai di Mina jemaah Lampung Timur menempati Maktab 18 dan pada pakul 02.30 WAS Jam'ah langsung berangkat untuk melempar Jumroh Aqobah dengan berjalan kaki yang jarang tempuhnya 7 km dari Maktab.
BACA JUGA:Simak! Lokasi Bupati dan Wabup Lamtim Menjalankan Sholat Idul Adha
Menurutntya, ada 27 orang jama'ah jemaah Lampung Timur yang membadalkan (mengganti) ke jama'ah yang lain untuk melempar jumrohnya karena sakit dan kondisi fisiknya yang lemah.
Ditambahkan, demi kesehatan dan keselamatan jama'ah seperti himbaun dari dr.Bagas selaku dokter pendamping Kloter 13 Jkg.
Maka, para jama'ah dihimbau selalu menjaga fisik. Sebab, masih ada Rukun dan Wajib hajib yang belum dilaksanakan yakni Thowaf Ifadoh, Sai dan Thowaf Wada yang harus menggunakan fisik yang kuat.
BACA JUGA:Cara Membaca Doa Agar Terlindungi dari Setan dan Santet
"Alhamdulillah, meski ada yang dibadalkan, semua jamaah Lampung Timur sudah melempar Jumrah Aqobah,"imbuhnya. (*)