PRINGSEWU, RADARLAMPUNG.CO.ID - Warga Gadingrejo, Pringsewu ditemukan tidak bernyawa, Selasa 13 September 2022. Lelaki bernama Suher ini tergantung di kusen pintu kamr rumahnya,
Dalam olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan aparat Polsek Gadingrejo, Suher diduga gantung diri dengan seutas tali tambang berwarna merah.
Tidak ada tanda-tanda kekerasan ditubuhnya. Diperkirakan, lelaki itu sudah tewas lebih dari 8-12 jam.
“Dari hasil pemeriksaan medis, kejadian ini murni bunuh diri. Tidak ditemukan bukti kekerasan di tubuh korban," kata Kapolsek Gadingrejo Iptu Anwar Mayer Siregar mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi.
BACA JUGA: Sempat Kabur, Bos BBM Akhirnya Diringkus di Lambar
Dari lokasi kejadian, polisi menyita barang bukti pakaian milik Suher dan seutas tali tambang warna merah yang digunakan untuk gantung diri
Iptu Anwar Mayer menyatakan, pihak keluarga mengaku sudah menerima dan tidak bersedia untuk dilakukan proses outopsi terhadap korban.
“Pihak keluarga sudah merelakan peristiwa ini dan menolak untuk diautopsi. Oleh karena itu, jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman,” sebut dia.
Sebelumnya, SH (60), warga Gadingrejo ditemukan tewas bunuh diri di kandang ayam, Sabtu 9 September 2022.
BACA JUGA: Tingkatkan Kapasitas Tenaga Pendidik, UTI Gelar Virtual Reality Metaverse
Diduga, ia nekat mengakhiri hidup karena penyakit yang tidak kunjung sembuh.
Iptu Anwar Mayer Siregar mengatakan, di tubuh SH tidak ditemukan luka tanda bekas penganiayaan dan ada ciri khas bunuh diri.
"Dari hasil pemeriksaan, dugaan penyebab kematian korban murni bunuh diri,” ujarnya.
Dilanjutkan, informasi dari dari pihak keluarga, SH menderita sakit gula menahun.
BACA JUGA: Salurkan BLT BBM, Bupati Lampung Timur: Semoga Bantuan Ini Membawah Berkah