RADARLAMPUNG.CO.ID - Cerita tak sedap kembali merebak dari tubuh Polri, di mana seorang oknum polisi wanita (polwan) dikabarkan menganiaya pacar dari adiknya sendiri.
Dalam unggahan Instagram @kameraperistiwa, disebutkan bahwa oknum polwan itu merasa tidak terima adiknya (cowok) berpacaran dengan seorang perempuan bernama Riri.
Sekitar dua hari silam, oknum polwan itu menyambangi kontrakan pacar sang adik, lalu mendobraknya secara paksa.
Pasca pendobrakan tersebut terjadilah dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh sang polwan.
BACA JUGA:Bantuan Pokja Guru Madrasah Cair Bulan Depan, Ini Nominal yang Bakal Diterima
Menurut laporan, oknum polwan tersebut menjambak, mencubit, memuku, mencakar, hingga menyeret Riri dengan begitu membabibuta.
Mirisnya lagi, saat ketua RW melerai tindakan penganiayaan tersebut, dikabarkan bahwa oknum polwan itu justru membentak.
Yang lantas menjadi fatal, sang ketua RW seketika mengalami serangan jantung saat dibentak hingga akhirnya meninggal dunia.
Korban penganiayaan, Riri saat ini mengaku mengalami depresi dan mengaku kesulitan dalam menaikkan laporan tindakan tersebut.
BACA JUGA:Ambil Sikap Terkait Kasus Suap di MA, Komisi Yudisial Siap Ikut Periksa Hakim yang Terlibat
Tak hanya oknum polwan, Riri membuat pengakuan bahwa ibu dari pacarnya pun ikut menganiaya dirinya.
"Saya membuat laporan atas pengeroyokan yang dilakukan oleh kakak (seorang polisi wanita) dan ibu dari pacar saya," ungkap Riri, melansir Disway.id.
"Mereka memukul, menjambak, menampari saya karena mereka tidak terima saya menjalin hubungan dengan adik/anaknya," lanjutnya.
Riri menceritakan, oknum polwan tersebut menganiaya dirinya serta membuat seorang Ketua RW meninggal dunia.
BACA JUGA:Buntut Hakim Agung Jadi Tersangka Dugaan Suap, KPK Geledah Gedung MA