RADARLAMPUNG.CO.ID - Puluhan rumah di tiga desa berada di Kecamatan Kotabumi Utara, Kabupaten Lampung Utara (Lampura), porak-poranda akibat tiupan angin kencang disertai hujan lebat yang mengguyur wilayah tersebut, Kamis sore, 20 Oktober 2022.
Hujan kencang disertai angin puting beliung itu, merusak puluhan rumah milik warga. Termasuk ladang dan perkebunan yang biasa ditanami warga di sana, untuk menambah penghasilan keluarga sehari-hari.
Ketiga desa itu adalah Desa Talang Jali, Madukoro Baru dan Sawo Jajar. Dari puluhan rumah warga yang terdampak angin puting beliung, terdapat sembilan rumah warga mengalami rusak berat nyaris rata dengan tanah.
"Kalau yang kita ajukan, itu ada sekitar 53 rumah karena mengalami kerusakan cukup berat. Bahkan ada satu rumah sampai tinggal puing - puingnya, dan pemilik sampai harus dilarikan kerumah sakit karena tertimpa reruntuhan atap bangunan," kata Camat Kotabumi Utara, Andriyani Salim, melalui sambungan ponselnya, Kamis malam 20 Oktober 2022, sekitar pukul 20.00 WIB.
BACA JUGA:Begini Penjelasan Asep Sukohar Usai Diperiksa KPK, Ternyata Ditanya Soal Ini..
Hanya saja, kata dia, dari puluhan rumah yang rusak berat itu, terdapat 9 rumah warga yang rata dengan tanah.
"Ya, 9 rumah warga itu rusak berat rata dengan tanah. Bahkan 1 warga dilarikan ke rumah sakit, lantaran tertimpa material bangunan rumahnya," kata wanita berhijab itu.
Sementara, Kepala BPBD Lampura, Nozi Efialis menambahkan bahwasanya kejadian terjadi saat hujan deras disertai angin kencang, melanda tiga desa.
Pihaknya bersama tim Reaksi Cepat BPBD datang langsung melakukan evakuasi korban, dan pendataan rumah warga. Setelah itu, langsung membawa logistik guna membantu warga yang kediamannya terdampak.
BACA JUGA:Satpol PP Pringsewu Bergerak, Tertibkan PKL di Bahu Jalan
"Setelah dilaporkan kepada pimpinan, lantas Wakil Bupati, bapak Ardian Saputra langsung mendatangi para korban. Termasuk ibu pemilik rumah mengalami patah tulang dan saat ini di rawat dirumah sakit," timpalnya.
Wakil Bupati Ardian yang berkunjung sekaligus memberikan bantuan secara simbolis dan berpesan kepada masyarakat untuk dapat saling membantu kepada sesama yang terkena musibah angin puting beliung.
Khususnya mereka yang tertimpa musibah, seperti bencana alam dialami warga di Kecamatan Kotabumi Utara itu.
"Alhamdulillah kita telah memberikan bantuan, seperti alat dapur piranti memasak dan bahan pokok. Sebagai bentuk perhatian pemerintah, guna meringankan beban rakyat yang tertimpa musibah," tambah Wakil Bupati, Ardian Saputra.
BACA JUGA:Dipanggil dan Diperiksa KPK, Kenapa Warek I Unri Ini Minta Maaf, Begini Alasannya