PRINGSEWU, RADARLAMPUNG.CO.ID - Penjabat Bupati Pringsewu Adi Erlansyah mendatangi sejumlah pekon terdampak banjir di kabupaten itu, Selasa 1 Novermber 2022.
Di antaranya Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu; Pekon Rawakijing dan Ambarawa di Kecamatan Ambarawa serta Bendungan Way Gatel. Lalu Pekon Panjerejo di Kecamatan Gadingrejo.
Dalam kesempatan tersebut Adi Erlansyah meminta masyarakat tetap waspada. Untuk warga terdampak banjir, ia juga memberikan motivasi agar bersabar.
”Tetap waspada, karena curah hujan yang tinggi akan berlangsung sampai Desember dan Januari 2023," tegas Adi Erlansyah.
BACA JUGA: Ditarik Dari Lokasi Banjir, Tim Dapur Umum BPBD Pringsewu Siaga Di Sini
Selain siaga, warga juga diajak kompak dan bergotong-royong untuk mengantisipasi banjir di lingkungan masing-masing.
Sementara Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pringsewu Edi S. Pamungkas mengatakan, jika terjadi bencana, warga bisa melapor ke aparat pekon dan BPBD melalui nomor telepon 0729 (21108).
Sejumlah pekon di Pringsewu terendam akibat meluapnya beberapa sungai di wilayah tersebut.
Di Kecamatan Pringsewu, banjir melanda Pekon Margakaya dan Sidoharjo. Ini disebabkan meluapnya sungai Way Tebu dan Way Bulok.
BACA JUGA: Tepergok Bobol Toko, Residivis Kasus Curanmor Masuk Sel Polsek Talang Padang
Kemudian di Pekon Sidoharjo, sedikitnya 30 rumah terendam. Ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa.
Edi S. Pamungkas mengatakan, pihaknya tetap siaga. Begitu juga dengan sarana penanggulangan bajnir seperti perahu karet.
"Warga diimbau untuk tetap waspada dan siaga. Sebab curah hujan diprediksi masih tinggi," kata Edi S. Pamungkas.
Sebelumnya, tim dapur umum Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pringsewu ditarik. Tim membuka posko di lokasi banjir Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu.
BACA JUGA: Siap Hadir di Lampung, UNIQLO Tawarkan Beragam Promo Menarik