RADARLAMPUNG.CO.ID - Bantuan sosial (bansos) alokasi dana transfer umum (DTU) 2 persen Pemprov Lampung yang diperuntukkan bagi masyarakat miskin guna terdampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) baru tersalurkan 50 persen.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Lampung, Aswarodi pada Rabu, 7 Desember 2022 melalui pesan WhatsApp nya.
Menurutnya, dari total penerima bansos sejumlah 14.407 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Berdasarkan data penyaluran per Rabu, 7 Desember sudah tersalurkan 7.341 KPM.
"Ya sudah 50 persen lebih sudah tersalurkan. Itu semua kita minta lebih cepat lagi jadi bisa segera dapat sampai ke masyarakat," kata Aswarodi.
BACA JUGA:Disnaker Provinsi Lampung Gelar Bimtek Struktur Upah dan Skala Upah
Bantuan yang diberikan berupa uang tunai Rp250 ribu per bulan selama tiga bulan, yakni Oktober, November dan Desember itu secara total diberikan Rp750 ribu per KPM nya.
Untuk progres masing-masing dari mulai dari Lampung Selatan, jumlah total penerima 1.901 KPM dan sudah tersalurkan ke 1.288 KPM. Kemudian Lampung Tengah jumlah total penerima 2.478 KPM, sudah tersalurkan ke 643 KPM.
Kemudian Lampung Utara total penerima 1.421 KPM, sudah tersalurkan ke 752 KPM. Lampung Barat total penerima 610 KPM, sudah tersalurkan ke 393 KPM. Selanjutnya Tulang Bawang total penerima 349 KPM, sudah tersalurkan ke 183 KPM.
Tanggamus total penerima 805 KPM, sudah tersalur ke 428 KPM. Lampung Timur total penerima 1.787 KPM, sudah tersalurkan ke 712 KPM. Way Kanan total penerima 947 KPM, sudah tersalurkan ke 489 KPM.
BACA JUGA:Dor, Bandit Pembobol Rumah di Lampung Timur Dilumpuhkan
Pesawaran total penerima 1.285 KPM tersalurkan ke 583 KPM. Kemudian Pringsewu total penerima 502 KPM tersalurkan ke 318 KPM. Mesuji total penerima 158 KPM, sudah tersalurkan ke 158 KPM. Pesisir Barat total penerima 161 KPM, sudah tersalurkan seluruhnya.
Bandar Lampung total penerima 1.603 KPM, sudah tersalurkan ke 1.107 KPM. Metro total penerima 126 KPM, sudah tersalurkan seluruhnya.
"Untuk Tulangbawang Barat total penerima 274 KPM, ini seluruhnya belum tersalurkan. Karena akan disalurkan pada tanggal 15 Desember sesuai jadwal yang disusun oleh Bank Lampung," katanya.
Sementara soal masih baru 50 persen lebih yang tersalurkan, Aswarodi menyebut karena banyaknya dinamika yang ditemui di lapangan.
BACA JUGA:Agen BRILink Wajib Baca, Ini Cara Pelaku Kejahatan Rampas Uang Puluhan Juta Rupiah