Serangan bom dari Nikolai Rysakov dan Timofei Mikhailov ternyata tidak membuat Tsar yang saat itu berada di dalam kereta terluka , dan hanya membua 2 orang disekitarnya terluka.
Tsar Alexander II kemudian bersikeras keluar dari kereta untuk memeriksa korban yang terluka. Namun keputusan itu ternyata mengundang maut untuk dirinya sendiri.
Setelah Tsar memutuskan keluar dari kereta, Ignaty Grinevitsky akhirnya melakukan bom bunuh diri dari jarak yang dekat dengan sang Raja hingga ledakan keras pun akhirnya terjadi. (*)