RADARLAMPUNG.CO.ID - Pasca adanya upaya tindakan tegas ke pelaku pencurian tandan buah sawit di PT AKG Bahuga, Senin 30 Januari 2023 lalu, dua personel dari Pam Polda Lampung diperiksa oleh Bidang Propam.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad menjelaskan, Kapolda Lampung Irjen Akhmad Wiyagus telah memerintahkan Kabid Propam Kombes Pol M. Syarhan untuk melakukan penyelidikan secara internal.
Diketahui bahwa kedua personel itu ketika kejadian sedang bertugas di PT AKG Bahuga, dan melakukan tindakan tegas kepada pelaku berinisial A.
"Saat ini kedua personel itu telah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan secara intensif dalam rangka penyelidikan," ujarnya, Rabu 1 Februari 2023.
BACA JUGA:Catat! Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 48 Gratis, Cek Link Resmi dan Aturannya
Diperiksanya dua personel itu untuk mempertanggungjawabkan perbuatan keduanya yang telah melakukan tindakan tegas kepada pelaku berinsial A.
Yang membuat pelaku berinisial A itu meninggal dunia. Juga pemeriksaan dilakukan untuk mendapatkan keterangan yang sebenarnya kenapa hal itu bisa terjadi.
Diketahui dalam peristiwa ini, kejadian bermula pada Minggu 29 Januari 2023 sekitar pukul 23.00 WOB menjelang dinihari. Saat itu kedua personel sedang melakukan patroli di kebun sawit di blok 11.
Seketika itu, kedua personel melihat diduga ada pelaku yang hendak mencuri buah sawit dengan menggunakan kendaraan roda 4 bak terbuka.
BACA JUGA:Resmikan Gedung Mapolres Pringsewu, Ini Pesan Kapolda Lampung
"Dari situ kedua petugas berusaha hendak menghentikan mobil yang digunakan pelaku, dengan cara mengeluarkan tembakan peringatan ke atas," jelasnya.
Namun bukannya berhenti, pelaku A malah nekat melarikan diri dengan kecepatan tinggi ditengah kegelapan malam dan berusaha menciderai petugas kepolisian dengan hendak menabrakan kendaraannya ke salah satu personel.
Karena terdesak, kedua personel tak dapat menghindar dan secara reflek untuk menghentikan laju mobil yang dikendarai pelaku dengan melepaskan tembakan ke arah pelaku A.
Dari kejadian itu, pelaku sempat dibawa ke Puskesmas Mesir Ilir. Tetapi tak tertolong lagi.
BACA JUGA:Ada 10 Lembaga yang MoU dengan MPP Digital Tubaba