RADARLAMPUNG.CO.ID - Pasca disegel, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana perintahkan lakukan penjagaan di Angel's Wing di Jl. Raden Intan.
Kasatpol-PP Kota Bandar Lampung Ahmad Nurizki Erwandi mengatakan, sesuai arahan wali kota, penjagaan akan dilakukan di area Angel's Wing agar tidak kembali beroperasi.
"Perintah bunda dijaga empat unsur, yaitu pol-PP, dishub, BPBD, dan damkar. Juga minta bantu satlantas yang ada disamping," ujar Ahmad Nurizki Erwandi.
Kata Kiki sapaan akrabnya, penjagaan dilakukan 24 jam untuk mencegah adanya aktivitas di Angel's Wing pasca di segel Pemkot Bandar Lampung.
"Ya kita diminta jaga disini. Saat ini lagi kita komunikasikan berapa jumlah personil yang akan berjaga. Kemungkinan malam ini empat personil yang kita tinggal disini," ungkapnya.
Dirinya juga mengingatkan kepada pihak Angel's Wing untuk mengikuti aturan yang ada agar tidak nekat kembali buka selagi segel belum dibuka.
Sebelumnya diberitakan, Merasa dibohongi, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung segel tempat hiburan malam Angel's Wing, pada Sabtu Februari 2023.
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan, penyegelan Angel's Wing karena tidak sesuai izin yang diajukan.
Dimana izin yang diajukan Angel's Wing adalah restoran dan cafe yang beroprasi sampai pukul 22.00 WIB.
Namun, kenyataannya Angel's Wing menjadi diskotik yang saat pembukaan kemarin buka hingga pukul 04.00 WIB.
"Kebetulan kemarin bunda lagi umroh namun banyak laporan ke kita. Izinnya restoram dan cafe. Namun, kenyataannya beda," ujar Eva Dwiana ditemui di Angel's Wing.
Dengan tegas Eva Dwiana menyebut belum ada rencana untuk evaluasi penyegelan perizinan Angel's Wing sampai batas waktu yang belum ditentukan.
"Kita merasa dibohongi (Angel's Wing, red). Ini pelajaran bagi semua pelaku usaha yang hendak mengurus izin harus sesusai," tegas Eva Dwiana.
Dari hasil pantauan dirinya didalam, Eva Dwiana menemukan minuman keras dengan kader alkohol yang tinggi.
Eva Dwiana pun, ingin Kota Bandar Lampung menjadi kota yang aman dan nyaman. Serta, pihaknya memberi kemudahan bagi investor yang hendak berinvestasi.
"Yang penting harus sesuai. Jangan izin, sama realisasi dilapangan berbeda. Makanya hari bunda segel," tuturnya. (*)