“Saya sendiri, usia 32 tahun sudah menjadi Wakil Ketua DPR RI. Karena apa? Karena sebelumnya di usia 30 saya sudah dipaksa oleh Gus Dur untuk menjadi Sekjen PKB yang pertama,” kata Cak Imin.
BACA JUGA: Pelatihan Prakerja Bisa Diwakilkan? Begini Ketentuan Manajemen Pelaksana yang Harus Diketahui
BACA JUGA: PDKT dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Umar Ahmad Bahas Filosofi Masjid
”Saya merasakan betul, ketika usia 30, 32, 40 sampai sekarang itu usia muda begitu berbeda rasanya. Energinya, cara tangkapnya, efektifitasnya berbeda,” imbuh Cak Imin.
Pada bagian lain, Direktur PKB Institute Chusnunia Chalim mengungkapkan, pendidikan Pimpro Batch kedua diikuti 78 peserta dari seluruh Indonesia.
Nunik—sapaan akrab Chusnunia Chalim menyatakan, program tersebut bakal terus dlaksanakan.
Sebab kaderisasi sangat penting untuk masa depan organisasi.
BACA JUGA: Zulhas Beri Sinyal Suara PAN untuk Pilgub Lampung 2024
BACA JUGA: PKB dan Gerindra Gowes Bareng, Wakil Bupati Lampung Tengah Malah Nyasar dan Pecah Ban
“Hari ini ada 78 peserta. Insya Allah kita akan rutin lakukan,” tegas Nunik dalam kegiatan yang berlangsung di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat.
Dilanjutkan, di dalam organisasi, kaderisasi merupakan hal yang sangat penting. Terlebih saat bicara partai politik.
Di mana, pemilu ke depan generasi penerusnya semakin berubah.
Nunik mengungkapkan, hari ini Indonesia berada pada bonus demografi. Di mana, usia produktif mencapai 58 persen dari total penduduk Indonesia.
BACA JUGA: Mirza-Nunik Tunggu Instruksi Pusat, Koalisi Gerindra dan PKB Bakal Deklarasi di Daerah
BACA JUGA: Pelatihan Program Kartu Prakerja Bisa Dibeli Lebih dari Satu, Simak Ketentuannya
Bukan tidak mungkin, pemilih usia produktif tersebut bakal menentukan siapa pemenang Pemilu,