Sementara banjir yang sempat merendam 40 rumah dan areal persawahan di wilayah Desa Mulyo Asri Kecamatan Bumi Agung kini juga sudah surut. Guna membantu warga yang terdampak banjir, Polres Lamtim menerjunkan sejumlah personil.
Kapolres Lamtim AKBP M.Rizal Muchtar menjelaskan, selain membantu evakuasi warga, personil Polres Lamtim juga membagikan makanan ringan kepada warga yang terdampak.
“Ini merupakan kepedulian dan bentuk nyata bahwa Polri tanggap bencana. Kami terjun langsung guna membantu warga,” jelas AKBP M.Rizal Muchtar.
Terpisah Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Lamtim Indra Budiman Duki menjelaskan, total areal persawahan yang terdampak banjir saat ini masih dalam proses rekapitulasi.
BACA JUGA:Daftar Film yang Dibintangi Jefry Nichol, Nomor 9 Adu Acting dengan Wulan Guritno
“Bila ada areal persawahan yang mengalami kegagalan panen akibat banjir, maka Pemkab akan mengusulkan penyaluran bantuan benih kepada Pemerintah Provinsi Lampung,”.jelas Indra Budiman Duki.
Sementara dari pemantauan di Desa Pasar Sukadana, sejumlah warga mulai menjemur peralatan rumah tangga yang sempat terendam banjir.
Diberitakan sebelumnya, hujan deras yang terjadi sejak, Rabu 8 Maret hingga Kamis 9 Maret 2023 mengakibatkan sejumlah wilayah Kabupaten Lampung Timur.
Berdasarkan data sementara, wilayah yang terendam banjir adalah Desa Pasar Sukadan Kecamatan Sukadana, Desa Mulyo Asri Kecamatan Bumi Agung. Kemudian, Desa Tambah Subur, Desa Tanjung Tirto dan Desa Kali Pasir Kecamatan Way Bungur.
BACA JUGA:Mengenal Ukuran Kertas dan Penggunaannya yang Tepat
Camat Sukadana Hendra Septiawan menjelaskan, saat ini pihaknya bekerjasama dengan BPBD Lampung Timur masih melakukan pendataan jumlah rumah yang terendam banjir.
"Saat ini ketinggian air mencapai 30 sampai 100 cm, terutama perumahan di sekitar tanggul Sungai Wa Capang," jelasnya.
Dilanjutkan, luapan Way Capang juga merendam Pertokoan di Pasar Sukadana "Kami masih terus siaga di wilayah terdampak Banjir, semoga hujan cepet reda dan air kembali surut," harap Hendra.
Sementara Camat Way Bungur Lusi Apriana menjelaskan, untuk Kecamatan Way Bungur ada tiga desa yang terendam yaitu Persawahan Desa Tambah Subur dan Desa Kali Pasir, kemudian Desa Tanjung Tirto Debit Air sekitar 30 CM.
"Sampai saat ini air tidak sampai masuk ke rumah warga, semoga cepat surut airnya," kata Lusi.
Terpisah Kades Mulyo Asri Kecamatan Bumi Agung Suyitno menjelaskan, hujan deres yang terjadi semalam mengakibatkan puluhan hektar sawah dan beberapa kolan ikan terendam banjir.