BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Anggrek masuk dalam Orchidaceae, yakni masih satu keluarga dengan tumbuhan besar di Dunia.
Bunga ini tersebar di Seluruh Dunia mulai dari Antartika sampai Gurun di Eurasia.
Tak terkecuali di Di Negara Indonesia, Bunga Anggrek tersebar di Beberapa Provinsi seperti Sumatera, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur hingga Papua.
Setidaknya ada 5 ribu spesies Anggrek yang tersebar di beberapa Provinsi Di Indonesia. Dari data yang dihimpun tercatat 1.118 jenis dan 139 marga anggrek di Sumatera. Dimana 39 persen tumbuh di Jawa dan 38 persen tumbuh di Borneo, selebihnya tersebar di beberapa wilayah di Indonesia.
BACA JUGA:Sakit Kepala saat Olahraga, Simak Penyebab dan Tips Mengatasinya
Tahukah Anda, Bunga Anggrek dapat tumbuh didaerah dingin hingga daerah Tropis. Diperkirakan ada 15 ribu sampai 25 ribu jenis Anggrek di Seluruh Dunia.
Awalnya, tumbuhan ini tumbuh liar di hutan tropis dengan berbagai jenis.
Bentuk bunga Anggrek juga berbeda dari bunga pada umumnya. Tumbuhan ini memiliki tangkal yang disebut Pedikel. Uniknya, bunga yang sudah matang akan tumbuh mengarah ke bawah.
Dirangkum dari beberapa sumber, Ada 4 Jenis Anggrek Dibandrol mulai Puluhan Juta hingga Miliyaran Rupiah, sehingga Jenis Anggrek ini termasuk Jenis Anggrek Termahal di Dunia , antara lain :
BACA JUGA:Prediksi Skor Lecce vs Spezia di Liga Italia: Preview Tim, Head to Head, dan Starting Line-up
1. Shenzhen Nongke Orchid
Shenzhen Nongke Orchid merupakan Jenis Anggrek yang ditemukan di Kinabalu National Park, Malaysia.
Dari data yang dihimpun, Shenzhen Nongke Orchid ini membutuhkan waktu 15 tahun supaya bunganya bisa mekar.
Keunikan bunga ini membuat harga anggrek buatan ditaksir sekitar Rp.85,8 jutaan per potong. Namun ada seorang Ilmuan dari Universitas Shenzen Nongke mampu membudidayakan anggrek dengan perkembangan bunganya untuk mekar hanya membutuhkan waktu 5 atau 8 tahun saja.
Bahkan, dari data yang dihimpun, Shenzhen Nongke Orchid harga capai Rp.3.6 miliar karena pembuatan unik yakni bunga buatan manusia yang dikembangkan oleh Perusahaan Agrikultur, Shenzhen Nongke dan berbunga Lima tahun sekali.