Termasuk juga ketika berada di Masjidil Haram, khususnya saat Sa’i.
Ketika berada di tanjakan Marwah dan turunan Safa, lantai yang tidak rata bisa menyebabkan tumit pecah.
Karena itu, calon jemaah haji disarankan membawa sepatu ceper dan tidak menutup mata kaki. Misalnya sandal hotel.
BACA JUGA: Enam Tips Agar Jemaah Haji Lansia Tetap Prima saat Melaksanakan Ibadah
“Memakai sepatu ceper tersebut, selain nyaman juga tidak membuat cepat lelah saat Sai,” kata Liliek.
Terkait pelayanan kepada calon jemaah haji, petugas kesehatan yang ditempatkan di masjid Nabawi dan Masjidil Haram akan memberikan sandal kepada jemaah yang kehilangan alas kaki.
Di bandara, ada tim Promosi Kesehatan dan Emergency Medical Team (EMT), tim gerak cepat dan dalam kondisi darurat EMT yang bakal membantu jemaah.
Seluruh petugas dibekali dengan penyemprot air, air putih, kurma, sandal hingga masker.
BACA JUGA: Hati-hati! Jangan Sampai Berharap Haji Mabrur Malah Mendapat Haji Mardud
Sementara sampai pukul 15.43 WIB, Kamis, 25 Juli 2023, calon jemaah haji yang sudah diberangkatkan sejumlah 10.425 orang yang terbagi dalam 27 kelompok terbang.
Untuk calon jemaah haji yang berada di Kota Madinah sebanyak 5.519 orang dari 22 kelompok terbang.
Sementara terdata satu calon jemaah haji yang wafat. Yaitu Suprapto Tarlim Kertowijoyo dari Demak, Jawa Tengah.
Supraoto yang tergabung dalam kelompok terbang 3 Embarkasi Solo (SOC 03), meninggal dunia akibat serangan jantung di Hotel Abraj Taba. (*)