3. Menggunakan identitas pengenal, khusunya gelang jemaah.
4. Upayakan pergi dan pulang dalam
5. Memakai pelembab kulit dan bibir agar terhindari dari iritasi yang disebabkan cuaca panas.
6. Memakai alas dan kaus kaki guna menghindari kaki melepuh.
BACA JUGA: Mengenal 4 Jenis Pelaku Ibadah Haji Sebagai Tanda-Tanda Akhir Zaman
Jika kehilangan alas kaki, sebaiknya tidak memaksakan diri kembali ke hotel tanpa alas kaki saat siang hari.
7. Upayakan membawa dan minum air dengan teratur guna menghindari dehidrasi.
8. Atur waktu keberangkatan dan kepulangan dari pemondokan menuju Masjid Nabawi atau sebaliknya.
9. Tetap menjaga ketertiban selama pelaksanaan ibadah di Masjid Nabawi.
BACA JUGA: Biar Paham, Ini Sejarah Pemberian Gelar Haji di Indonesia
10. Upayakan makan tepat waktu serta beristirahat yang cukup.
Selain beberapa langkah yang bisa dilakukan mengantisipasi cuaca di Madinah yang panas, Liliek mengimbau calon jemaah haji minum oralit yang dicampur 300 mililiter air.
Tujuannya untuk memulihkan kebugaran tubuh, menghadapi cuaca Madinah yang mencapai 40 derajat celsius.
Untuk alas kaki, calon jemaah haji diharapkan tidak menggunakan sandal jepit.
BACA JUGA: Perhatikan! Ini Syarat-Syarat Haji Dalam Islam
Sebab ini bisa menyebabkan lecet di sela ibu jari ketika harus berjalan dengan jarak yang cukup jauh.