Namun, ia bersama DD memberanikan diri untuk melarikan diri dari rumah majikannya tersebut.
Pelarian itu diungkapkan DL setelah perencanaan yang matang karena tak tahan selalu disiksa.
"Kita kabur lewat tower air lewatin pager," Jelasnya.
Bahkan, DL menceritakan dirinya pernah diminta mengepel rumah dengan keadaan telanjang bulat.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Gaji Ke-13 ASN Mesuji Segera Cair Segini Anggaran yang Disiapkan
Itu dilakukannya saat dirinya sedang mandi dan diminta oleh sang majikan untuk keluar dan melaksanakan perintahnya.
Selain itu, sang majikan ternyata juga memiliki seorang penjaga pria yang bertugas menjaga para ART di rumah tersebut.
"Kita jemur baju aja ditungguin mas," ujarnya.
DL juga menjelaskan bahwa penjaga tersebut kerap mengancam akan memerkosa mereka jika tidak menuruti perintah majikannya tersebut.
BACA JUGA:Geger! Ada Alat Kontrasepsi di Ruang Anastesi RSD Ryacudu Kotabumi
Saat ini, kedua korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Mapolresta Bandar Lampung dengan nomor laporan LP/B/743/V/SPKT/Polresta Bandar Lampung/Polda Lampung.
Akibat kejadian tersebut, DL mengaku mengalami trauma mendalam serta terdapat bekas luka di beberapa bagian tubuhnya.
"Denger klakson aja langsung takut mas, karena saya pernah diancam mau dibunuh," jelasnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dennis Arya Putra saat dihubungi untuk dikonfirmasi, nomor teleponnya tidak aktif. (*)