BACA JUGA:Dispora Tunggu Tindak Lanjut Pembentukan UPT GOR Ratu Tanggamus
“Dari penggantian itu, apakah menguntungkan jagung itu atau tidak, ya nanti akan kita kaji lagi," imbuhnya.
Dikatakannya, pihaknya memprediksi akan menurun hasil panen padi di musim tanam ini. Karena adanya penggantian tanam padi ke jagung. Meski produksi padi turun, produksi jagung dinilai akan meningkat.
Prediksi turunnya hasil panen padi tersebut, pihaknya mengimbau masyarakat untuk tidak panik, karen hasil panen masih tergolong surplus.
"Kita lagi kalkulasi ini, berapa padi yang biasanya kita tanam ini berkurang, lalu beralih ke jagung. Kita masih surplus untuk beras, sekitar 3ribuan. Kalau gabah sekitar 6000-8000 ton," pungkasnya. (*)