Majapahit dipimpin oleh Raden Wijaya. Pendiri sekaligus raja pertama di kerajaan ini.
Raden Wijaya dikenal sebagai sosok raja yang lihai dalam menyusun strategi.
Dalam kitab Nagarakertagama, pendiri Kerajaan Majapahit semula dikenal sebagai Dyah Wijaya.
Sebagai pengetahuan, Dyah adalah gelar kebangsawanan yang menjadi cikal bakal gelar ‘Raden’.
BACA JUGA: Fakta Unik Kutub Selatan di Antarika yang Pernah Disebut Sehangat Kota Melbourne
Raden Wijaya adalah putra dari Mahisa Cempaka yang merupakan Pangeran di Kerajaan Singasari.
Sementara itu, puncak kejayaan Kerajaan Majapahit berada dalam masa kepemimpinan Hayam Wuruk.
Hayam Wuruk memimpin Kerajaan Majapatit sejak tahun 1350 sampai dengan 1389 masehi.
Kekuasaan Hayam Wuruk yang memerintah Kerajaan Majapahit memang tak perlu diragukan eksistensinya.
BACA JUGA: Mengenal 10 Kota Terpadat yang Ada di Dunia
Daerah kekuasaan Majapahit pada masa itu meluas hingga ke Sumatera, semenanjung Malaya, dan Kalimantan.
Tak berhenti sampai situ, daerah kekuasaan Kerajaan Majapahit di bawah kepemimpinan Hayam Wuruk.
Kekuasaannya meluas lagi ke Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Tumasik (Singapura) hingga sebagian kepulauan Filipina.
Di sisi lain, keberhasilah Hayam Wuruk dalam memimpin Kerajaan Majapahit tak bisa lepas dari pengaruh Patih Gadjah Mada.
BACA JUGA: Jangan Dianggap Sepele! Ini Dampak Buruk Akibat Terlalu Sering Kerokan
Dalam kitab Negarakertagama, Gadjah Mada dikenal sebagai mahapatih yang merupakan panglima tertinggi.