Pelancong Gunung Bromo Jawa Timur Harap Perhatikan 5 Larangan Ini, Nomor 3 Terdengar Absurd

Rabu 05-07-2023,18:00 WIB
Reporter : Anggi Rhaisa
Editor : Anggri Sastriadi

BACA JUGA:14 Wisata Jember Jawa Timur untuk Warga Lampung, Mulai dar Pantai hingga Taman, Nomor 7 Disebut Hidden Tracer

Seorang Brahmana atau pandita baru saja melahirkan seorang Putra yang fisiknya sangat bugar dengan tangisan yang sangat keras dan karenanya bayi tersebut diberi nama Joko seger di tempat sekitar Gunung pananjakan. 

Pada waktu itu ada seorang anak perempuan yang lahir dari titisan dewa wajahnya cantik dan Elok.

Dia satu-satunya anak yang paling cantik di tempat itu ketika dilahirkan Anak itu tidak layaknya bayi lahir. Bayi tersebut  tidak menangis sewaktu pertama kali menghirup udara bayi itu.

Begitu tenang, lahir tanpa menangis dari rahim ibunya maka oleh orang tuanya bayi itu dinamai Roro anteng.

BACA JUGA:Bukan Cuma Lampung, Jawa Timur Juga Punya Kota Penghasil Kopi

Dari hari ke hari,  tubuh Roro anteng tumbuh menjadi besar garis-garis kecantikan nampak jelas di wajahnya kecantikan Roro anteng sampai ke berbagai tempat.

Banyak putra raja melamarnya namun pinangan itu ditolaknya karena Roro anteng sudah terpikat hatinya kepada Joko seger. 

Suatu hari Roro anteng dipinang oleh seorang bajak yang terkenal sakti dan kuat bajak tersebut terkenal.

Sangat jahat Roro anteng yang terkenal halus perasaannya tidak berani menolak begitu saja kepada pelamar yang sakti.

Maka ia minta supaya dibuatkan lautan di tengah - tengah gunung dengan permintaan yang aneh dianggapnya pelamar itu tidak akan memenuhi permintaannya.

BACA JUGA:Ini Daftar Wilayah di Provinsi Jawa Timur, Terdapat 29 Kabupaten dan 9 Kota Ini Rinciannya

Lautan yang diminta itu harus dibuat dalam waktu satu malam yaitu diawali saat matahari terbenam hingga selesai ketika matahari terbit disanggupinya.

Permintaan Roro anteng tersebut pelamar Sakti tadi memulai mengerjakan lautan dengan alat sebuah tempurung atau batok kelapa dan pekerjaan itu hampir selesai.

Melihat kenyataan demikian hati Roro anteng mulai gelisah Bagaimana cara menggagalkan lautan yang sedang dikerjakan oleh bajak itu. 

Roro anteng merenungi nasibnya ia tidak bisa hidup bersuamikan orang yang tidak ia cintai kemudian ia berusaha menenangkan dirinya tiba-tiba timbul niat untuk menggagalkan pekerjaan tersebut.

Kategori :