RADARLAMPUNG.CO.ID – Kemarahan raja Fir’aun nampaknya semakin memuncak setelah para penyihirnya memilih berpaling darinya.
Setelah mengalami kekalahan atas pertarungan menghadapi Nabi Musa dan Harun.
Para penyihir kerajaan Fir’aun memilih untuk bertaubat dan mengakui ke-esaan Allah.
Raja Fir’aun menjadi sangat murka terutama kepada Nabi Musa dan Harun.
BACA JUGA: Kisah Nabi Musa yang Berjuang Melawan Ahli Sihir Raja Fir’aun
Tak bertindak sendirian, Fir’aun pun mendorong supaya kaum-kaumnya yang masih sesat.
Supaya mereka memenuhi perintahnya untuk menghukum Nabi Musa dan Harun.
Kemarahan Raja Fir’aun tak hanya berdampak kepada Nabi Musa dan Harun saja.
Namun setelahnya, Raja Fir’aun kembali membuat dan mengeluarkan ketetapan yang terkenal kejam.
BACA JUGA: Kisah Nabi Musa yang Berdakwah Kepada Raja Fir’aun
Raja Fir’aun menetapkan supaya kaumnya yang sesat untuk membunuh anak-anak.
Bahkan siapa saja yang mengaku beriman kepada Tuhan yang disembah Musa.
Maka orang-orang itu akan dihabisi nyawanya, terutama jika mereka berasal dari kalangan kaum Bani Israil.
Mendengar keputusan Raja Fir’aun, kaum Bani Israil pun mulai ketakutan.
BACA JUGA: 4 Pantai Terkotor di Indonesia, Nomor 2 Ada di Lampung