RADARLAMPUNG.CO.ID - Budaya chado bukan hanya minum teh, tapi ada beberapa hal penting saat mengikuti upacara minum teh.
Upacara minum teh merupakan budaya kuno Jepang yang memiliki makna mendalam dan ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan saat mengikuti upacara minum teh ini.
Upacara minum teh di Jepang mencerminkan banyak nilai moral seperti menghargai keindahan, kesederhanaan, etika, keselarasan, dan menghormati tamu.
BACA JUGA:Tradisi Unik Hanami di Jepang, Piknik Sambil Memandangi Sakura Bermekaran
Berikut adalah beberapa hal penting yang terlibat dalam upacara minum teh di Jepang:
1. Tempat upacara minum teh
Upacara minum teh, atau Chado, biasanya dilakukan di ruangan khusus yang disebut "chashitsu" atau chashitsu.
Chashitsu adalah ruang yang didesain khusus untuk mengadakan upacara minum teh Jepang dengan suasana yang tenang, alami, dan sederhana.
Chashitsu biasanya relatif kecil, menciptakan suasana intim dan akrab. Ukuran chashitsu bervariasi, tetapi sering kali cukup untuk menampung tuan rumah, tamu, dan beberapa orang lain yang terlibat dalam upacara.
Chashitsu dirancang dengan tata letak yang khusus, menghadap ke taman yang indah atau lanskap alam lainnya.
Tata letak ini mencerminkan nilai-nilai kesederhanaan dan keindahan alam dalam Chado.
Lantai chashitsu dilapisi dengan tatami, yaitu bahan lantai tradisional Jepang yang terbuat dari jerami dan dirangkai menjadi alas lantai empuk.
Tatami menciptakan rasa kenyamanan dan kesan tradisional dalam chashitsu.
Dekorasi chashitsu sangat sederhana dan bersifat alami. Tidak ada dekorasi berlebihan atau hiasan yang mencolok, karena Chado menghargai nilai kesederhanaan dan keindahan yang sederhana.