Joni melanjutkan bahwa korban sebelumnya mengalami permasalahan dengan istrinya di rumahnya.
Korban kemudian pulang ke rumah orang tuanya yang berada di Panjang Selatan.
Percekcokan antara keduanya dijelaskan Joni lantaran diduga adanya permasalahan ekonomi.
Sebab, diketahui korban tersebut selama ini sedang tidak bekerja atau menganggur di rumahnya.
BACA JUGA: Sosok Jenderal Polisi Bintang Tiga Pertama Asal Lampung, Dua Periode Jadi Gubernur dan Dubes Kroasia
Karena itu, istri korban berniat menceraikan korban, namun korban enggan berpisah dengan istrinya tersebut.
"Korban ini mau dicerai istrinya, tapi gak mau terus pulang ke rumah orang tuanya," ungkap Joni.
Dilanjutkannya, sebelum melakukan tindakan bunuh diri, korban diketahui terlebih dahulu menghubungi sang istri.
Namun, oleh sang istri yang saat itu sedang tidur tidak mengetahui adanya panggilan dari korban di ponselnya.
BACA JUGA: 22 Kampus Negeri Dengan Jurusan Kedokteran Terbaik di Indonesia, Universitas Lampung Termasuk?
"Korban ini sempet video call ke istrinya, tapi karena tidur jadi gak terangkat," jelas Joni.
Korban lantas mengirim pesan kepada istri melalui ponselnya tentang niatannya untuk mengakhiri hidupnya.
Korban juga lanjut Joni sempat mengirim gambar tali yang akan digunakannya untuk gantung diri ke istrinya.
"Korban ini ngirim gambar tali ke istrinya," ungkap Joni.
BACA JUGA: Mudah Banget! Cuma Login dan Isi, Langsung Ditransfer Saldo Gratis Rp 300 Ribu
Beserta dengan gambar tersebut, korban juga mengirim sebuah pesan yang menjadi pesan terakhir sebelum korban meninggal dunia.