RADARLAMPUNG.CO.ID - Tidak ingin tertuduh jadi penyumbang penyebab kualitas udara di Jakarta yang saat ini buruk, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung lakukan uji kualitas udara di Lampung.
Dalam pengujian kualitas udara di Lampung, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lampung mengambil sample udara di delapan kabupaten/kota.
Kedelapan kabupaten/kota, yaitu Bandar Lampung, Lampung Selatan, Pesawaran, Lampung Utara, Way Kanan, Tulang Bawang, Lampung Timur, dan Lampung Tengah.
Pengujian kualitas udara yang dilakukan oleh tim DLH Lampung ini telah dimulai sejak, Selasa 22 Agustus 2023. Dan diperkirakan selesai dalam waktu 17 hari.
Kepala DLH Lampung, Emilia Kusumawati mengatakan, kualitas udara saat ini jika melihat kondisi di Jakarta memang tengah tidak dalam keadaan baik.
Tetapi untuk kualitas udara di Lampung, kata Emilia Kusumawati masih dalam keadaan baik.
Itu terlihat dari alat AQMS yang ada di Kantor DLH Lampung, menunjukan kualitas udara di Bandar Lampung masih di ambang batas normal.
Untuk memastikan kualitas udara di Lampung, disampaikan Emilia Kusumawati, Gubernur Lampung telah memerintahkan untuk melakukan kajian kualitas udara.
BACA JUGA:Cuma Share Link! Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp 1.000.000 Langsung Cair, Begini Caranya
"Kita ambil sampel dibeberapa kabupaten/kota untuk sampelnya. Tujuannya mementahkan, jangan sampai kita jadi tertuduh sebagai penyumbang penyebab kualitas udara buruk di Jakarta," ujar Emilia Kusumawati, Minggu 27 Agustus 2023.
Ditambah kondisi fenomena el nino saat ini meningkatkan partikel-partikel terbang ke udara, yang membuat kualitas udara memburuk.
Lanjut Emilia Kusumawati, tim pengujian kualitas udara di Lampung saat ini tengah berjalan, di Bandar Lampung, Pesawaran, Lampung Selatan, Lampung Utara, Way Kanan, Tulang Bawang, Lampung Timur, dan Lampung Tengah.
"Lokasi-lokasi itu kita pilih untuk di ambil sampelnya karena dekat dengan perkebunan maupun industri," tuturnya.
BACA JUGA:Alhamdulilah, Bansos Sembako Cair, Puluhan Ribu KPM Diminta Cek Saldo Dana Kartu KKS di Bank Himbara