Seperti banyak diberitakan berbagai media, KPK saat ini tengah melakukan penyidik kasus korupsi di kementerian pertanian.
Meski belum diumumkan sebagai tersanga, KPK telah melakukan pengeledahan rumah dinas SYL di Komplek Widya Chandra V Jakarta beberapa hari lalu.
Yang mengejutan, selain menyita berbagai dokumen penting, KPK juga berhasil menyita uang tunai sebanyak Rp 30 milar.
Terdiri dari uang rupiah dan sejumlah mata uang asing, dolar amerika dan singapura.
BACA JUGA: Pahami! Ini Tiga Hal Penting Yang Harus Diperhatikan Saat Pendaftaran Seleksi CPNS 2023 Tahapan Awal
Selain itu, tim KPK juga berhasil menemukan 12 pucuk senjata api di kediaman dinas SYL. Kini, kasus kepemilikan senjata api itu ditangani Mabes Polri.
Saat penggeledahan terjadi di rumahnya, SYL sejak dua pekan lalu memang melakukan kunjungan kerja ke Italia dan Spanyol.
Menurut jadwal, semestinya SYL sudah kembal ke tanah air kemarin. Namun, hingga hari ini belum juga kembali. Bahkan, keberadannya tidak diketahui entah di mana.
Tidak diketahuinya keberadaan SYL, akhirnya menimbulkan spekulasi, bahwa ia sengaja menghilang untuk menghindari 2 kasus besar itu.
Namun, Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi membantah spekulasi itu. Meskipun ia akui, ia juga kehilangan kontak dengan SYL.
“Wah, insyah Allah nggak (kabur). Ya mudah-mudahan kita doakan Bersama agar bisa selesai,” ujar Harvick kepada wartawan kemarin, Selasa 3 Oktober 2023.
Sementara itu, Menteri Hukum dan HAM, Yosanna Laoly menegaskan, hingga hari ini SYL belum tercatat masuk wilayah RI. Berarti masih berada di luar negeri.
“Belum, belum, belum masuk,”kata Yosanna kepada wartawan, kemarin.
Dirjen Imigrasi, Silmy Karim mengatakan, Syahrul Yasin Limpo meninggalkan Indonesia sejak tanggal 24 September 2023.