BACA JUGA:Tugu Pena Kota Metro Lampung, Segera Dibangun, Ini Maknanya
Latihan aerobik dan latihan beban dapat dilakukan, apabila tidak merasakan keluhan apapun.
Penting diketahui, jika kamu tidak dapat memastikan ada atau tidaknya ketosis, ada baiknya tunda terlebih dahulu latihan tersebut sampai kadar gula darah terkendali.
- Hipoglikemia
Penderita diabetes yang hanya mengendalikan kadar gula darah dengan gaya hidup saja dapat berisiko mengalami hipoglikemia (kadar glukosa darah <80 mg/dL atau 4,4 mmol/L).
BACA JUGA:Rekomendasi Smartwatch Keluaran Terbaru Produk Huawei dan Apple, Mana yang Lebih Gahar?
Untuk menilai efek dari olahraga dapat dilakukan dengan pemantauan kadar glukosa darah sebelum dan setelah olahraga.
Pada umumnya olahraga dengan durasi yang lebih lama dan intensitas yang lebih rendah dapat mengakibatkan turunnya kadar gula darah, namun hal ini jarang terjadi pada hipoglikemia.
Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan oleh penderita diabetes dalam melakukan olahraga.
- Melakukan bebrapa olahraga lebih baik dibandingkan tidak melakukan apa-apa.
BACA JUGA:Mengecilkan Perut Buncit Wanita Secara Alami, Lakukan Tiga Hal Ini
- Lakukan secara bertahap dengan meningkatkan frekuensi, intensitas, dan durasinya setiap melakukan olahraga.
- Pakailah pakaian yang ringan dan nyaman saat melakukan olahraga.
- Gunakan sepatu yang nyaman dengan sol yang lembut dengan kaos kaki berbahan katun.
- Melakukan aturan minum sebelum dan selama sesi latihan.
BACA JUGA:Bukan Hanya Diabetes, Ini Bahaya Konsumsi Makanan dan Minuman Manis Secara Berlebihan